Mohon tunggu...
Dr. Nugroho SBM  MSi
Dr. Nugroho SBM MSi Mohon Tunggu... Dosen - Saya suka menulis apa saja

Saya Pengajar di Fakultas Ekonomika dan Bisnis Undip Semarang

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Hendak Jadi seperti Apa?

13 April 2021   11:31 Diperbarui: 13 April 2021   13:07 81
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bayangan (sumber gambar: ichi.pro)

Sang lelaki bingung hendak mengumpamakan sebagai apa ia di depan kekasihnya.

Sebab jadi sosok yang nyata ia tak punya cukup modal dan keberanian.

Jika ia mengumpamakan dirinya sebagai angin. Maka itu adalah sebuah kesia-siaan karena angin tak terlihat hanya bisa dirasakan kehadirannya.

Jika ia mengumpamakan dirinya sebagai air. Itupun tak berguna sebab air tak bisa digenggam.

Lalu ia berpikir menjadi bayangan adalah yang terbaik. Bayangan akan selalu menyertai kemana kekasihnya pergi. 

Ia juga selalu ada jika sinar mentari membagikan sinarnya pada sang kekasih. Sinar mentari itu lambang jika sang kekasih sedang berbahagia.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun