Bahasa inggeris lebih kaya kosa kata
hingga rumah bisa diterjemahkan jadi "House"
tapi bisa juga jadi "Home"
House hanyalah bangunan fisik tanpa jiwa dan suasana
mungkin bisa bertingkat lima dengan sejuta prasarana
tapi tak nikmat untuk jadi sasana bersama
ayah sibuk bekerja, ibu sibuk ke sauna
tinggalah anak sendiri merana
Tapi lihatlah sebaliknya
ada Home di seberangnya
berantakan di dalamnya,
kamar tamu jadi kamar kerja,
kamar tidur jadi gudangÂ
dapur jadi wahana bercengkerama dan bujana
tapi nikmat satu keluarga terjaga.
Maka ubahlah House menjadi Home
anda bisa membeli House tapi belum tentu bisa membeli Home
maka judul lagu yang tercipta dalah "Home Sweet Home"
dan bukan "House Sweet House"