Kelemahan adalah gejala gagal ginjal yang sangat umum yang terjadi ketika jumlah sel darah merah turun. Anemia adalah masalah umum bagi pasien karena ginjal diperlukan untuk membentuk hormon EPO, yang membantu pembentukan sel darah merah. Kekurangan EPO mengakibatkan gejala gagal ginjal berupa kelelahan, sesak napas dan pucat.
Ginjal juga bertanggung jawab untuk mencegah keasaman dalam darah. Saat limbah asam meningkat dalam tubuh, sesak napas atau gejala lain yang relevan dapat terjadi. Sesak napas terjadi ketika paru-paru mencoba mengkompensasi asidosisnya dengan membuang karbon dioksida.
Batu ginjal, asam urat, kekebalan yang buruk, perubahan saluran kemih dan kelelahan adalah gejala gagal ginjal yang umum terjadi karena tingkat keasaman yang tinggi dalam darah.
"Jika gejala gagal ginjal diabaikan dan ginjal tidak diobati, akhirnya bisa menyebabkan kematian. Hal ini dapat disebabkan oleh kegagalan organ akibat peningkatan beban racun dalam tubuh, gagal jantung kongestif karena retensi cairan di paru-paru, fibrilasi ventrikel yang disebabkan oleh gangguan kadar elektrolit, atau penyebab terkait lainnya," terangnya.
Semua manifestasi gejala gagal ginjal harus diperlakukan sebagai keadaan darurat medis, karena bahkan gejala yang relatif kecil seperti kelesuan atau kelelahan dapat menunjukkan adanya reaksi berantai yang mematikan. (*)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H