Mohon tunggu...
Nugroho Purbohandoyo
Nugroho Purbohandoyo Mohon Tunggu... Wiraswasta - menulis lepas, menulis apa saja

senang menulis

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Kurang Asam Folat, dan Vitamin B12 Bisa Sebabkan Kelelahan, Simak Penjelasannya

21 September 2022   07:37 Diperbarui: 21 September 2022   07:38 137
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokter Masrurotut Daroen atau Dokter Rury dari RSI Banjarnegara Jawa Tengah. Dokpri

BANJARNEGARA - Dokter Masrurotut Daroen atau Dokter Rury dari RSI Banjarnegara Jawa Tengah secara tegas menyebutkan ada banyak penyebab kelelahan."Kelelahan, yang ditandai dengan kesadaran akan berbagai penyakit, biasanya dikaitkan dengan kelemahan mental atau fisik, atau keduanya. Ini bervariasi dari keadaan umum kelesuan hingga sensasi terbakar tertentu pada otot seseorang yang disebabkan oleh pekerjaan," ungkap Alumnus Fakultas Kedokteran Unsoed ini.

Anemia merupakan salah satu penyebab kelelahan. Kekurangan hemoglobin akan menyebabkan ketidakmampuan sel darah merah untuk membawa oksigen dari organ pernapasan ke bagian tubuh lain yang seringkali dapat mengakibatkan kelelahan.

Kekurangan asam folat, zat besi, atau vitamin B12 dapat menyebabkan anemia. Pendarahan internal dan siklus menstruasi yang berat di kalangan wanita juga dapat menyebabkan anemia. Gejala umum anemia adalah lekas marah, merasa kedinginan, dan pusing.

Hipotiroidisme atau kelenjar tiroid yang kurang aktif juga dapat menyebabkan kelelahan. Perasaan depresi, kelelahan atau kelesuan dapat terjadi akibat tiroid yang kurang aktif.

Tiroid adalah kelenjar yang ditemukan di pangkal leher manusia dan bertanggung jawab dalam mengendalikan metabolisme. Metabolisme yang lambat sering menyebabkan kelelahan.

Infeksi saluran kemih yang tidak terdiagnosis juga dapat menyebabkan kelelahan. Infeksi mungkin luput dari perhatian karena tidak semua wanita memiliki gejala infeksi yang jelas.

Meskipun gejala ISK yang paling umum adalah urgensi atau sensasi terbakar saat buang air kecil, beberapa wanita tidak memiliki gejala kecuali kelelahan. Mengobati ISK dengan antibiotik dapat menghilangkan kelelahan hanya dalam waktu seminggu atau kurang.

Kelebihan kafein juga merupakan salah satu penyebab kelelahan. Meskipun kebanyakan individu yang minum cola atau kopi mengalami ledakan energi yang tiba-tiba, hal itu dapat memiliki efek sebaliknya pada beberapa individu.

Meningkatkan asupan kafein dapat menyebabkan kelelahan pada beberapa orang. Memotong asupan kafein bisa menghilangkan rasa lelah.

Intoleransi makanan juga dapat menyebabkan kelelahan. Ada beberapa jenis makanan tertentu yang bisa membuat seseorang merasa mengantuk setelah 30 menit memakannya. Mencermati makanan yang membuat seseorang mengantuk dan menghindarinya dapat menghilangkan rasa lelah.

Sleep apnea juga bisa menyebabkan kelelahan. Sleep apnea adalah gangguan tidur yang menyebabkan seseorang berhenti bernapas untuk sementara waktu berkali-kali di malam hari.

Perasaan lelah yang terus-menerus meskipun seseorang telah cukup tidur pada malam sebelumnya merupakan indikator sleep apnea. Sleep apnea sering terjadi pada manusia yang mengalami obesitas atau kelebihan berat badan. Mengobati sleep apnea yang merupakan salah satu penyebab kelelahan dapat menghilangkan rasa lelah. (*)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun