BANJARNEGARA - Apakah Anda sedang merasa jengkel karena anak Anda alami biang keringat? Apalagi pada saat cuaca panas, seolah menambah rasa gatal dan panas.
Beberapa tips di bawah ini semoga membantu dapat mengurangi rasa jengkel karena gatal yang dialami.
Dokter Hening Widiawati dokter RSI Banjarnegara Jawa Tengah mengatakan,. biang keringat akrab dikenal dengan ruam keringat, biasanya dialami bayi.
Penyebab biang keringat menurut Hening karena cuaca panas dan lembab, banyak keringat keluar pada kulit, namun kelenjar keringat terhalang, efeknya keringat tidak keluar karena terhalang kelenjar keringat, jadinya biang keringat.
"Anak kecil biasanya alami biang keringat, karena kelenjar keringat mereka belum berkembang sempurna dan terlebiuh anak-anak berpakaian terlalu berlebihan. Walaupun sebenarnya biang keringat bisa terjadi pada siapa saja," ujarnya.
Gejala biang keringat biasanya ditandai merah dan gatal di leher, dada, punggung, pinggang, wajah dan area lainnya. Ruam juga bisa menyebabkan sensasi terbakar.
Pengobatan rumahan yang bisa dilakukan penggunaan obat-obatan alami dan herbal secara teratur bisa berguna.
Menggunakan daun plum, daun plum sangat baik untuk mengobati biang keringat. Ambil saja daunnya, hancurkan dan terus campur dengan baking soda sampai menjadi pasta. Kemudian terapkan pada biang keringat.
Bedak talek, ini merupakan cara lain, yang membantu menyerap kelembapan kulit. Oleskan bedak herbal pada kulit setelah mandi. Bedak talek menjaga kulit tetap kering dan menyembuhkan biang keringat dengan cepat.
Jeruk nipis, biang keringat perlu disembuhkan secara internal juga. Itu sebabnya baik untuk minum air jeruk nipis setidaknya beberapa gelas per hari.
Bubuk cendana, cara lain yang bagus dan alami untuk merasa lebih baik adalah dengan mencampur bubuk cendana dalam air mawar. Kemudian menerapkan ini pada ruam dan setelah itu biarkan kering
Selain pengobatan di atas, asupan buah secara teratur jus nanas, jeruk, dan jus lainnya sangat membantu.
"Agar tidak sakit sebaiknya menghindari iklim panas dan lembab. Mandi secara teratur setidaknya dua kali sehari saat suhu tinggi. Jangan biarkan keringat menumpuk terlalu lama di kulit. Kenakan pakaian yang ringan dan longgar, hindari berpakaian berlebihan. Kulit kita juga perlu bernafas dengan caranya sendiri," katanya.
Untuk bayi agar tetap sehat dan juga bebas dari biang keringat, kenakan pakaian yang pantas untuknya. Hindari kain dan pakaian sintetis. Yang alami, seperti linen, katun menyerap keringat lebih baik. (*)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H