BANJARNEGARA - Memiliki riwayat penyakit prostat sungguh tidak enak dan tidak
nyaman. Makanan yang dikonsumsi dirasa berpengaruh terhadap kesehatan prostat.
Dokter Masrurotut Daroen atau akrab disapa dokter Rury yang berpraktek di RSI
Banjarnegara mengungkapkan beberapa makanan yang tidak baik untuk kesehatan
prostat.
Jenis makanan tersebut diantaranya,
1. Suplemen Kalsium
"Penelitian kanker dunia sebenarnya telah mengklasifikasikan kalsium sebagai
kemungkinan penyebab kanker prostat. Bukan hanya kalsium dari suplemen yang buruk,
tetapi terlalu banyak kalsium secara umum, baik itu dari produk susu atau non-
susu," kata Rury.
2. Kentang Goreng
"Dari beberapa sumber yang kami dapat, keripik kentang dan kentang goreng adalah
makanan paling tidak sehat yang bisa dikonsumsi seseorang. Bukan hanya garam dan
lemak jenuh, tetapi juga akrilamida yang terjadi saat menggoreng kentang yang
diyakini bersifat karsinogenik," papar Rury.
3. Susu dan Produk Susu
"Tentu saja ada manfaat kalsium dari susu, namun terlalu banyak dan prostat mungkin
menderita," terangnya.
Ia menambahkan, ada penelitian di Studi Harvard School of Public Health yang
dilakukan pada tahun 2001 diikuti lebih dari dua puluh ribu dokter selama lebih
dari sepuluh tahun. Penelitian tersebut meneliti kasus kanker prostat dan kadar
kalsium pada pasien tersebut. Lebih dari 600mg kalsium sehari berarti pria 32%
lebih mungkin untuk terkena kanker prostat.
4. Tomat Kalengan
"Jika tomat non kalengan bagus untuk prostat, tetapi kalau yang kalengan justru
tidak baik. Masalahnya adalah bisphenol-A (BPA) yang ditemukan di lapisan resin
kaleng aluminium. Tomat bersifat asam yang dapat menyebabkan lapisan kaleng bocor
dan mencemari isinya," katanya.
5. Popcorn Microwave
Sebenarnya camilan rendah kalori dan tinggi serat, adalah popcorn. Tetapi yang
kurang baik adalah penggunaan microwave. "Popping melalui udara atau dalam panci
mungkin sedikit kurang nyaman tetapi jauh lebih baik untuk tubuh. Masalahnya adalah
tas yang dilapisi dengan bahan kimia seperti asam perfluorooctanoic (PFOA) yang
telah dikaitkan dengan banyak kondisi buruk," sebutnya.
Rury berharap, menjaga kesehatan prostat hal yang perlu dilakukan adalah diet dan
pemilihan makanan yang tepat dan sehat. (*)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H