Mohon tunggu...
nudia mikhayla
nudia mikhayla Mohon Tunggu... swasta -

consultan Business di perusahaan telekomunikasi asing.dan menyukai karya sastra

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Ketika Adi Supriadi Kalah Terus Sama Cintawp

9 Desember 2015   15:34 Diperbarui: 9 Desember 2015   16:14 1067
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

 sebuah tontonan yang tidak patut di tiru.

Sudah terhitung 5 kali saya mengamati saudara Adi Supriadi atau alias Bla Bla BLa dengan saudari Cintawp berdiskusi di Kolom komentar dan selalu terbentur dan dari sisi umum jelas Cintawp sebagai pemenang. Yang menarik adalah dalam Artikel Zionis Akan menguasai dunia, jelas Adi Supriadi menghadapi tekanan yang sangat besar, karena tidak mempunyai argumentasi. Pada akhirnya di bredel, lalu artikel Adi Supriadi dengan judul HIV/Aids ciptaan Zionis, pada akhirnya di bredel Admin juga. Dan dalam artikel terbaru juga Saudari Cintawp masih mendiskusikan, dalam Artikel terakhir Cintawp mengupas isi dan mempertanyakan artikel, Adi supriadi pun tidak bisa menjawab dengan baik (sungguh karakter yang sangat berprinsip).

 

Dapat di pahami kenapa Saudari Cintawp selalu mengejar Adi Supriadi, dikarenakan artikel yang menyebut Teror Paris boneka yang di sebarkan Adi supriadi di ranah kompasiana. Mungkin di jagad ini hanya Adi supriadi dan golonganya yang mengatakan bahwa Korban Teror Paris Boneka.

 

Disinilah karakter Cintawp yang selalu menuntut permintaan maaf melalui Artikel juga. Dapat dipahami Adi supriadi juga tidak Akan mempermalukan dirinya dan golonganya. ( Mungkin menganut Prinsip biar salah asal tenar) sebagai pembaca umum saya tidak melihat Adi supriadi bisa berdiskusi secara sehat, masa diskusi jawabanya hambar kemana mana dan ada kalimat EGP juga, terlihat bersembunyi mengalihkan persoalan. Dan selalu artikelnya berbau kebencian.

Kompasianer lawas yang harus kehilangan harga diri karena Blunder yang Fatal. saya ingin mengatakan masa Kalah Sama Sosok Cintawp yg pendatang baru, saya tidak melihat kepentingan apapun dari Cintawp , karena K'ers baru, yang Ada kepentingan kebenaran Dari seorang Cintawp.

 

Itulah sebuah show kekalahan yang berawal dari kesalahan mutlak Adi Supriadi.

sampul atas adalah sebelum Adi Supriadi mengganti profile dan background.

Salam Sore.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun