Â
Laboratorium memainkan peran yang sangat vital dalam pembelajaran kimia, karena memungkinkan siswa untuk melakukan eksperimen yang memperdalam pemahaman mereka. Seiring dengan kemajuan teknologi informasi dan komunikasi, muncullah sebuah inovasi yang disebut laboratorium virtual.
Mahasiswa saya merancang pengembangan pembelajran on line dengan tema praktikum kimia  virtual tujuannya adalah untuk meningkatkan hasil pembelajaran Kimia. Sebab selama ini pembelajaran praktikum menggunakan bahan kimia, tentu harga yang harus disediakan dengan prakum nyata sangat besar biayanya. Selain itu, praktikum dengan bahan kimia nyata  berbahaya , sehingga perlu pengamanan khusus.
Secara umum, ilmu kimia berperan penting dalam mengungkap dan memanfaatkan berbagai proses alam dan teknologi untuk kebutuhan manusia, serta memberikan pemahaman lebih dalam tentang dunia sekitar kita. Ilmu kimia adalah salah satu cabang ilmu pengetahuan alam yang mempelajari sifat, komposisi, struktur, dan perubahan materi, serta energi yang terlibat dalam proses-proses tersebut.
Pekerjaan laboratorium sering dianggap sebagai komponen krusial dalam pendidikan kimia. Menurut ahli Pendidikan Kimia, ada empat jenis keterampilan utama yang dipelajari siswa selama sesi praktikum laboratorium : (1) keterampilan yang berkaitan dengan pemahaman materi kimia, (2) keterampilan praktis, (3) keterampilan ilmiah, dan (4) keterampilan umum. Seery menjelaskan lebih lanjut bahwa pekerjaan di laboratorium berbeda dengan bagian kurikulum lainnya, karena laboratorium adalah "lingkungan pembelajaran yang kompleks, di mana siswa perlu menggabungkan keterampilan yang ada, termasuk mempelajari keterampilan praktis yang diperlukan, pengetahuan, dan menerapkannya pada tugas ilmiah".
 Laboratorium adalah "tempat untuk mempelajari cara melakukan eksperimen kimia." Namun, sesi laboratorium fisik memerlukan banyak tenaga dan waktu dari pengajar, sementara biaya untuk infrastruktur laboratorium sangat tinggi. Oleh karena itu, menyediakan sesi praktikum ini bisa menjadi tantangan, terutama pada masa pandemi ketika fasilitas laboratorium tidak dapat diakses. Berbagai alat digital seperti aplikasi konferensi video, platform e-learning, dan video daring telah digunakan sebagai alternatif untuk mengajarkan teori di balik eksperimen kimia, meskipun masih ada tantangan besar dalam mengadaptasi latihan praktikum.
Laboratorium virtual merupakan salah satu solusi digital yang dapat digunakan untuk menyediakan pembelajaran jarak jauh dalam sesi praktikum. Laboratorium virtual ini merupakan simulasi komputer yang dapat berkisar dari visualisasi eksperimen laboratorium dalam bentuk 2D sederhana hingga simulasi 3D canggih yang meniru lingkungan laboratorium nyata. Dengan kemajuan teknologi realitas virtual (VR), kini bahkan memungkinkan untuk sepenuhnya terlibat dalam lingkungan laboratorium virtual dan melakukan eksperimen dengan cara yang realistis  Beberapa keuntungan yang dapat diperoleh dari laboratorium virtual dibandingkan dengan laboratorium praktikum konvensional antara lain : biaya yang lebih rendah, aksesibilitas yang lebih baik, penghematan waktu, lingkungan yang lebih aman, serta fleksibilitas dalam pengaturan pembelajaran. Namun, tergantung pada cara penggunaan laboratorium virtual, ketidakhadiran teman sekelas atau pengajar, serta kurangnya nuansa nyata dari laboratorium fisik, dapat menjadi kekurangan dari aplikasi virtual ini
Manfaat lain dari praktikum adalah meningkatkan produktivitas mahasiswa. Selain itu, diharapkan produktivitas tersebut dapat mendorong mahasiswa untuk langsung terjun bekerja sesuai dengan keahlian dan minat mereka di suatu bidang.
Virtual chemistry laboratory chem lab, dipencaiaran google scholar, adalah sebanyak 371.000 artikel, jumlah yang sangat besar.
Dalam tulisan ini saya ingin apakah yang dimaksud dengan praktikum virtual itu, dan kendala dan keuntungan  praktikum vitual, serta berbagai aplikasi untuk praktikum kimia virtual .