Berbagi kebahagiaan terhadap orang sekitar tentunya akan memberikan kesan positif yang dampaknya juga akan kembali pada kita. Beberapa orang pastinya memiliki standar kebahagiaan masing-masing. Pada dasarnya, definisi bahagia tidak harus dengan barang-barang mahal karena banyak hal sepele yang justru bisa membuat kita bahagia.
Bahagia memang hak setiap orang dan itu juga tergantung sudut pandang masing-masing. Ada yang dengan memberi sedikit bantuan pada orang lain saja sudah bahagia, ada yang makan jajanan di pinggir jalan juga sudah bahagia banget.
Namun sayangnya masih banyak orang yang merusak kebahagiaan orang dengan berkomentar, "Halah Cuma gitu aja seneng". Ya memang tidak semua orang paham tentang apa yang membuat orang bahagia. Nyatanya hal-hal sederhana saja bisa membuat seseorang menemukan bahagianya.
Apa Hal Sepele Yang Bikin Aku Bahagia?
Kalau bahagia hanya diukur dari materi, maka kamu akan sulit untuk merasa bahagia. Semua orang pastinya bisa menemukan kebahagiaan menurut versinya. Tanpa sadar, bahagia justru datang dari hal-hal sepele.
Seperti orang-orang pada umumnya, aku juga punya standar kebahagiaan sendiri. Meski di mata orang lain hanya biasa-biasa saja, tapi ternyata hal ini malah bikin aku happy. Mau tahu apa hal sepele yang bikin aku bahagia?
1. Berbagi
Kamu tahu nggak? Yang namanya berbagi itu nggak pernah rugi lho. Misalnya saja berbagi ilmu. Ketika seseorang tertarik dengan keahlian yang kamu miliki, maka kamu bisa sharing hal tersebut bersama mereka. Seperti yang aku lakukan, ketika ada yang ingin belajar bagaimana membuat blog dan hal lain yang aku bisa, maka akau akan mengajarinya.
Hal ini bukan karena aku merasa sok paling bisa. Tapi dengan berbagi ilmu ke mereka bisa membuat aku bahagia. Tidak perlu pelit ilmu karena menurutku, saat kita memudahkan orang lain untuk belajar hal  baru, kelak kita akan dimudahkan untuk belajar hal baru yang kita inginkan.
2. Memberi
Saat kita memberi bantuan pada orang lain, bukan berarti kita banyak uang. Kalau kamu pernah berada di posisi yang kekurangan, maka kamu akan jauh lebih bahagia saat kamu bisa memberi. Mengapa demikian? Karena bisa jadi pemberianmu di hari itu telah menyelamatkan orang dari kelaparan. Bisa jadi pemberianmu membantu kelangsungan hidup seseorang.
Dengan memberi juga tidak membuat rejeki kita berkurang. Saat aku diberi kecukupan, maka dengan memberi justru menjadi kebahagiaan tersendiri. Kadang bahagia memang sederhana. Sesederhana memberi pada yang membutuhkan.
3. Menjadi pendengar yang baik
Setiap orang tentunya punya masalah yang berbeda-beda. Percaya nggak? Orang yang banyak masalah sebenarnya hanya dingin didengarkan ceritanya. Mereka hanya membutuhkan seorang pendengar yang baik. Dengan menjadi pendengaryang baik, tanpa sadar kita bisa meringankan beban mereka. Pada dasarnya semua orang itu baik, tapi hanya beberapa orang yang mampu menjadi pendengar yang baik.
4. Mencintai diri sendiri
Di zaman yang semakin banyak orang membanding-bandingkan dirinya dengan orang lain tentunya membuat kita sulit untuk mencintai diri sendiri. Akan tetapi, banyak yang salah kaprah karena mencintai diri sendiri dianggap sesuatu yang egois. Namun tidak begitu. Menurutku, bahagia itu dimulai saat kita mampu mencintai diri sendiri apa adanya tanpa membanding-bandingkan dengan pencapaian orang lain.
Setiap orang punya cerita hidup yang berbeda. Untuk bisa menerima jalan hidup yang berbeda, kita harus bisa mencintai diri sendiri karena hal sepele seperti ini mampu menjadi kekuatan untuk terus bahagia. Kalau dirimu sendiri tidak bisa mencintaimu, bagaimana orang lain akan mencintaimu?
5. Paketan datang tepat waktu
Yang namanya wanita memang tidak bisa dipungkiri kalau suka belanja online. Apalagi kalau barang yang kita beli datangnya tepat waktu. Kalau aku belanja online dari dulu lebih suka memilih JNE karena datangnya selalu tepat waktu.
Ekspedisi yang satu ini juga sudah melekat di hati para pebisnis online karena kemudahan pengirimannya. Pelayanannya yang ramah dan santun tentunya membuat aku lebih suka memilih JNE. Ketika mengirimkan paketan, mereka cenderung menyantuni jika yang menerimanya lebih tua.
Hal tersebut juga menunjukkan jika layanan JNE sangat menjunjung etika dalam melayani sehingga orang-orang lebih suka memilih ekspedisi tersebut saat belanja online.
Itulah definisi  kebahagiaan menurut aku. Bahagia tidak harus datang dari hal-hal yang terlihat mewah. Semua tergantung bagaimana kita merasakannya. Jika cara sederhana seperti di atas bisa bikin bahagia, lantas mengapa banyak orang yang masih memaksakan ingin terlihat bahagia berdasarkan penilaian orang lain?
Yang perlu diingat adalah bahagia itu kita yang menciptakan, kita yang merasakan. Bukan dari bagaimana orang lain melihat kita. Karena yang sepele di mata orang lain justru membuat kita bahagia. Sungguh, sesederhana itu.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H