Mohon tunggu...
Innocentia A
Innocentia A Mohon Tunggu... Lainnya - tugas-tugas

tugas sekolah

Selanjutnya

Tutup

Games

Apa Sih Latto-latto Itu?

18 Januari 2023   10:58 Diperbarui: 18 Januari 2023   11:18 486
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Latto-latto adalah mainan dengan dua bola yang berukuran dan berat sama, yang terikat tali dan di atas nya terdapat cincin. Latto-latto ini merupakan jenis mainan ketangkasan dan mengandalkan keterampilan fisik. Berasal dari bahasa Makassar yang berarti bunyi yang dikeluarkan dari dua benda yang berbenturan. Selain itu latto-latto permainan ini juga disebut toki-toki, tok-tak atau nok-nok. Permainan ini ditemukan oleh Scott Lee pada musim 1960-an di Amerika, kemudian masuk di Indonesia pada musim 2000-an. Kira-kira tahun 2002-2003, dan sekarang pada akhir tahun 2022 booming kembali.

Nah, latto-latto ini ternyata memiliki banyak varian yaitu latto-latto biasa, latto-latto jumbo, latto-latto menyala, dan ternyata ada latto-latto tidak berbunyi. Yang sedang booming saat ini adalah latto-latto biasa, latto-latto mengeluarkan bunyi “tek tek tek”. Latto-latto ini dimainkan dari kalangan anak-anak hingga dewasa. Cara bermain latto-latto yang unik ini menarik perhatian orang-orang untuk memainkannya. Cara bermain latto-latto ini terbilang mudah namun sulit, yaitu dimainkan dengan menggerakkan tangan untuk menyeimbangkan kedua bola latto-latto agar saling berbenturan, dengan begitu akan mengeluarkan bunyi yang khas tersebut.

Bunyi yang khas tersebut lah yang akhirnya menjadi higlight atau sorotan, karena dapat menyebabkan pencemaran suara. Orang-orang yang memainkan tersebut seperti kecanduan apalagi jika sudah dapat memainkannya sehingga selalu memainkan. Mereka tidak menyadari bisa bermain sepanjang waktu  dari pagi, siang, sore, hingga bahkan malam. Bunyi ini pun dapat mengganggu lingkungan sekitar. 

Terkadang kita tidak menyadari hal tersebut, padahal orang-orang juga sudah menegur. Selain itu, latto-latto juga dapat menyebabkan dampak negatif lainnya seperti cedera, lebam, atau bahkan mimisan. Hal itu dikarenakan bahan bola yang keras. Namun latto-latto ini juga memiliki dampak positif seperti dapat mengalihkan anak-anak untuk bermain gawai, melatih tingkat fokus, melatih kesimbangan, dan dapat menjadi healing yang murah dan sederhana.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Games Selengkapnya
Lihat Games Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun