Mohon tunggu...
Nurmitra Sari Purba
Nurmitra Sari Purba Mohon Tunggu... Programmer - Statistician

Menulis untuk mencerdaskan diri sendiri.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Contoh Terbaik tentang Pentingnya Sebuah Harapan

1 Juni 2021   12:51 Diperbarui: 1 Juni 2021   13:21 2067
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Manusia dapat hidup 40 hari tanpa makan, sekitar 3 hari tanpa air, sekitar 8 menit tanpa udara, tapi mati bila 1 detik saja hidup tanpa harapan."

- Hal Lindsay

 Saya ingin berbagi sebuah bukti bahwa harapan merupakan obat yang ampuh sebagai pemberi kekuatan untuk hidup.

Pada tahun 1950an, seorang profesor bernama Curt Richter melakukan eksperimen yang cukup mengerikan terhadap tikus-tikus untuk mengetahui berapa lama mereka dapat bertahan di dalam air.

Richter mengambil selusin tikus dan menaruh mereka dalam gelas wadah berisi air dan mengamati saat di mana mereka perlahan-lahan mati tenggelam. Gelas situ sangat panjang dan juga besar sehingga tikus-tikus tersebut tidak dapat lompat menyelamatkan dirinya.

Percobaan Curt Richter/https://steemit.com/
Percobaan Curt Richter/https://steemit.com/
Secara umum, tikus akan bertahan selama 15 menit sebelum akhirnya mati tenggelam.

Kemudian Richter melakukan eksperimen kembali, hanya saja sebelum tikusnya kelelahan dan menyerah ia akan mengambil dan mengeringkan para tikus, setelah itu tikus-tikus akan diberikan waktu istirahat sebelum dilemparkan kembali ke dalam gelas wadah.

Sekarang, berapa lama tikus mampu bertahan hidup?

Ingat, sebelumnya mereka berenang sampai kelelahan kemudian diangkat oleh peneliti.

60 jam (angka rata rata).

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun