Cara menghitung WACC
WACC adalah hasil dari perhitungan menggunakan rumus berikut.
[biaya modal utang setelah pajak x proporsi modal dari utang] +[biaya modal saham biasa x proporsi modal dari saham biasa] +
[biaya saham modal preferen x proporsi modal dari saham preferen]
Langkah-langkah menghitung WACC
1. Identifikasi struktur modal
- hitung proporsi utang, saham biasa, dan saham preferen di neraca perusahaan.
- tidak memasukkan account payable atau accrued expsense.
- idealnya proporsi dihitung berdasarkan nilai pasar dari item-item di atas (utang, saham biasa, dan saham preferen). Biasanya nilai pasar untuk saham biasa dan saham preferen lebih mudah untuk didapatkan dibanding nilai pasar dari obligasi. Jika nilai pasar obligasi tidak bisa didapat maka kita dapat menggunakan nilai buku yang ada di neraca.
Untung mengetahui cara menghitung proporsi atau bobot dari setiap item, dapat dilihat pada contoh berikut.
Ingat bahwa kita tidak perlu menghitung bobot untuk account payable atau accrued expsense. Dan, kita memakai nilai pasar untuk menghitung bobot, kecuali apabila nilai pasar tidak diketahui maka kita beralih menggunakan nilai buku.
2. Menghitung biaya dari masing-masing modal (utang, saham preferen, saham biasa) yang ada di struktur modal perusahaan.
Biaya modal mencerminkan required rate of return dari masing-masing item.Â