Mohon tunggu...
Nur RizqyaC
Nur RizqyaC Mohon Tunggu... Penulis - penulis

.

Selanjutnya

Tutup

Olahraga Pilihan

Kontroversi Selama Pagelaran SEA Games 2023 di Kamboja

11 Mei 2023   17:21 Diperbarui: 11 Mei 2023   19:34 358
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Keputusan Timnas Esport Indonesia untuk wolkout setelah melihat hasil dari penitia yang tidak memuaskan (Twitter @esportsid_)

SEA Games 2023 yang dipertandingkan di Kamboja masih berlangsung hingga hari ini. Namun, dari seluruh pertandingan yang telah dilaksanakan ternyata cukup banyak kontroversi yang terjadi. 

Kegembiraan dan semangat sportifitas seakan harus tercoreng dengan adanya tindakan - tindakan kontoversial yang merugikan negara lain.

Sebelumnya kontroversi yang banyak menyita perhatian adalah Atlet Safira Dwi Meilani, seorang atlet pencak silat yang juga menjadi juara dunia tahun 2022 yang harus didiskualiikasi oleh wasit. 

Padahal saat itu Shafira telah unggul 61 - 43 dari atlet Vietnam dengan 18 detik waktu tersisa. Tentu saja hal ini menjad tanda tanya, untungnya banding yang dilayangkan oleh timnas Indonesia berhasil dan membuat Shafira berhak atas mendali emasnya bersama dengan wakil Vietnam.

Masih di cabang olahraga yang sama. Bayu Lesmana dipaksa mundur saat sudah mencapai babak final. Final melawan perwakilan tuan rumah yang bernama Nom Sromoachkhoram ini membuatya hanya bisa meraih perak. 

Setelah di selidiki ternyata atlet Malaysia yang seharusnya dihadapinyaa saat babak semi final juga dipaksa untuk walkout dari pertandingan. Sehingga atlet Kamboja ini mendapatkan emas tanpa perlu bertanding. 

Alasan wolkout karena cedera sepertinya tidak masuk akal mengingat sebelumnya Bayu terlihat sehat bugar. Hal ini patut disayangkan mengingat dalam olahraga sportifitas seharusnya dijunjung tinggi.

Keputusan Timnas Esport Indonesia untuk wolkout setelah melihat hasil dari penitia yang tidak memuaskan (Twitter @esportsid_)
Keputusan Timnas Esport Indonesia untuk wolkout setelah melihat hasil dari penitia yang tidak memuaskan (Twitter @esportsid_)

Dari cabang esport, khususnya cabang valorant. Timnas Indonesia yang juga sudah mencapai babak final memilih untuk tidak bermain. Hal ini terjadi setelah tim Singapura menggunakan bug yang tidak dierbolehkan untuk digunakan sesuai dengan peraturan. 

Padahal timnas Singapura sudah mengakui kesalahan penggunaan bug tesebut, tetapi pihak panitia justru menyatakan bahwa itu bukan masalah berat padahal dalam bookrule seharusnya sudah dijatuhi hukuman. 

Akhirnya timnas Indonesia memilih untuk wolkout. Untungnya setelah dilakukan banding timnas Indonesia berhasil mendapatkan mendali emas dan menambah mendali untuk Indonesia.

fv0y7piauaal8-t-645ca5644addee7ac9516cb3.jpg
fv0y7piauaal8-t-645ca5644addee7ac9516cb3.jpg
Perolehan emas untuk Tim Esport Indonesia cabang Valorant di nomor mixed team (Twitter @KEMENPORA_RI) 

Meskipun begitu, semoga keadian seperti ini menjadi yang terakhir dan tujuan untuk bekompetisi kembali hidup.

Sehingga, para atlet timnas Indonesia yang sedang berjuang di SEA Games yang sudah berusaha semaksimal mungkin untuk mengharumkan nama Indonesia juga bisa memetik hasil kerja keras mereka untuk mempersiapkan diri sebelum pertandingan. 

Apresiasi setinggi-tingginya bagi para atlet dan staff kepelatihan yang sudah bekerja keras. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun