Penyakit Demam Berdarah Dengue atau biasa dikenal di  masyarakat dengan DBD merupakan penyakit yang disebabkan oleh virus Dengue dan ditularkan melalui gigitan nyamuk Aedes aegypti. Nyamuk Aedes aegypti berkembang di daerah tropis dan subtropics, seperti Indonesia. Penyakit DBD merupakan salah satu penyakit yang menjadi permasalahan besar di Indonesia, terlebih saat musim hujan melanda.Â
Musim penghujan masih menjadi pengaruh utama terjadinya kasus DBD , karena pada musim hujan tempat perkembangbiakan nyamuk Aedis aegypti semakin banyak terutama di area luar rumah.Â
Penyakit DBD menjadi salah satu penyakit musiman di Indonesia . Penyakit ini cukup serius apabila tidak ditangani dengan tepat. Itulah mengapa betapa pentingnya untuk memahami bagaimana cara mencegah jentik nyamuk tersebut.
Sejak awal 2022 ini terdapat 52.313 kasus demam berdarah dengue di Indonesia, menurut Kementrian Kesehatan . Sedangkan data di kabupaten Cirebon sendiri  periode januari sampai juni 2022 mencapai lebih dari 1.000 orang dan delapan di antaranya meninggal dunia. Kasus DBD ini sering terjadi pada anak-anak usia  di bawah umur 15 tahun.
Dilihat dari data kasus DBD yang cukup banyak, mendorong Mahasiswa Upi Bandung yang melakukan KKN di Desa Jatimerta Kabupaten Cirebon ini mengadakan kegiatan Sebar Poster dan juga Bersih-bersih sungai  melalui interaksi dengan masyarakat mengenai pencegahan demam berdarah  dan juga bergotong royong dengan masyarakat Jatimerta membersihkan sungai yang dipenuhi banyak sekali sampah-sampah plastik.
Menurut warga sekitar, kegiatan tersebut memberikan manfaat untuk masyarakat sekitar agar tetap menjaga kebersihan di dalam rumah maupun luar rumah agar tidak ada perkembangbiakan nyamuk Aedis aegypti.Â
Selain itu Mahasiswa Upi Bandung juga memberikan tips kepada masyarakat dalam pencegahan  DBD dengan cara yaitu : Menguras dan membersihkan tempat penampungan air seperti bak mandi , ember air, tempat penampungan air dan lain- lain,menutup rapat tempat penampungan air , menaburkan bubuk larvasida pada tempat penampungan air yang sulit dibersihkan sebagai langkah untuk menghentikan berkembangbiaknya nyamuk sebagaimana yang ada didalam poster yang telah dibagikan.
Dengan demikian, para Mahasiswa UPI Bandung berharap dengan adanya kegiatan sebar poster dan bersih bersih sungai ini dapat mengedukasi masyarakat dan mengurangi jumlah kasus DBD di Kabupaten Cirebon terlebih khusus di Desa Jatimerta.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H