Rasa Andaliman getir dan pedas serta aroma segar mirip jeruk. Ditengarai berasal dari zat volatil mudah menguap yang dikandungnya. Sejenis minyak atsiri laiknya kandungan rempah Nusantara. Memanjakan indera pengecap dengan rasa khas yang membuat nagih mencicip ulang.
Andaliman memiliki banyak sebutan di daerah asalnya kawasan Kaldera Toba. Keragaman sebutan penanda dekatnya tumbuhan ini dengan masyarakat penggunanya. Interaksi antara tumbuhan dengan budaya lokal.
Masyarakat menggunakan buah Andaliman sebagai pengurang rasa amis masakan sekaligus pengawet makanan. Leluhur mengetahui dan meneruskan pengetahuan lokal tersebut kepada generasi berikutnya. Pengetahuan lokal yang teruji menjadi kearifan lokal.
Andaliman, masyarakat dan lingkungan
Mbak Tengah berkisah belum pernah melihat tanamannya. Menurut masyarakat sekitarnya tidak lazim dibudidayakan secara intensif. Adanya di hutan, pengguna memperolehnya dari pedagang di pasar.
Menarik hasil runutan aneka bacaan. Di antaranya dari Jurnal Pro-Life. Petani Andaliman memperolehnya dari hutan. Menyikapi hutan sebagai sumber daya alam yang memberikan kehidupan. Menumbuhkan kesadaran memelihara dan melestarikannya.
Kearifan lokal ini menjadi dasar integrasi budidaya Andaliman dalam skema wanatani (agroforestry). Masyarakat sebagai penjaga pengelola lingkungan. Memadukan aspek kemanfaatan ekonomi dan kelestarian lingkungan.
Andaliman, obat tradisional dan potensi fitofarmaka
Obat tradisional bermula dari pengetahuan masyarakat menggunakan tumbuhan di lingkungan sekitar. Ilmu mengamati dan memperhatikan menghasilkan identifikasi awal jenis tumbuhan lokal obat. Penyempurnaan pengetahuan lokal dan pengujian secara temurun.
Bagian tumbuhan Andaliman yang digunakan sebagai obat bervariasi dari buah, kulit batang hingga akar. Mencakup penyembuhan luka, asma, paskamelahirkan. Beberapa sebagai ramuan Kesehatan dan dipercaya memperpanjang usia.
Kajian lanjut melalui metode metasintesis aneka artikel tercakup aneka bioaktivitas Andaliman. Diantaranya sebagai antibakteri, antimikroba, antifungi, antiinflamasi, antioksidan, antikanker, cardioprotective, hepatoprotective. [sciencedirect.com]