2. Alamak data ini mengandung komponen yang dobel, bukankah artikel utama juga termasuk pilihan.
3. Mari ubah menjadi seperti Tabel 2.
- Total tinggal disalin dengan formula E7=B3
- Artikel utama, idem tinggal disalin dengan formula E3 =B5
- Artikel pilihan non AU adalah artikel pilihan yang tidak termasuk AU. Tinggal kita kurangi saja jumlah artikel pilihan dengan yang AU. Formula E4=B4-B5
- Artikel non label didapat dari selisih antara total artikel dengan artikel pilihan. Menggunakan formula yang senada.
4. Â Nah sekarang data siap diubah menjadi diagram pai:
- Pilih area yang akan dibuat diagram, warna biru pada gambar
- Tekan insert (tanda panah pada gambar), lalu pai (tanda bintang) dan dipilih model pai yang diinginkan. Contoh dengan pai 3D dan tampilan persen
Lanjut ya..... Kompasiana menyediakan aneka kategori rubrik. Kategori apa yang menjadi jujugan menulis dan apa yang belum pernah disinggahi? Bagi yang rajin mengarsip dan terstruktur pasti mudah memilahnya. Bila tidak, mari gunakan  fitur yang disediakan oleh Kompasiana.
Nah telisik menunjukkan kategori yang simbok pilih mencakup humaniora, gaya hidup, teknologi, wisata, dan lainnya. Mengapa hanya dituliskan lainnya? Mari simak diagram batang berikut.
Bagaimana cara membuatnya? Senada dengan cara membuat diagram pai. Semula kita buat tabel dasarnya. Formula yang digunakan sama dengan operasi "=", (+), (-) maupun (/). Pembaca akan bosan kalau saya tulis ulang.Â
Penyajian diagram juga sama. Bermula dari blok area yang akan didiagramkan, lanjut insert, terus pilih model diagram yang kali ini adalah bentuk kolom. Aneka variasi diagram batang akan memanjakan selera grafis anda dan saya. Untuk mengubah judul sila edit di kotak judul.
Kategori yang sering saya ikuti adalah humaniora, wadah yang sangat luas. Aneka ragam artikel terhisap didalamnya. Sub sosial budaya yang lebih akrab dengan keseharian. Kategori lainnya adalah teknologi (mencakup kategori hijau yang hidup pada masa lampau).
Kalau sub lingkungan yang dipilih bukan karena paham atau menguasai. Namun sub ini sangat terbuka baik bagi pakar beneran maupun penggembira ala simbok kebun. Pun gaya hidup dan wisata tetap mewadahi kesukaan blusukan ala kebun.