Peribahasa adalah bagian dari kekayaan budaya. Kekudhung walulang macan, digunakan sebagai pengingat budi pekerti. Ajakan untuk tampil sebagai pribadi apa adanya tanpa bersandar, berlindung bahkan memperalat nama besar pihak lain.
Kontekstualisasi budaya bukan hanya menyerap peribahasa dalam suasana kekinian. Termasuk perubahan cara pandang terhadap perilaku penganut bertudung kulit macan. Menggunakan sudut pandang 'kemacanan' yang dikenakannya dengan kreatif inovatif.
Andai, Anda seorang mentor yang ditugasi pendampingan atau mentorship mentee yang ditengarai "Anak Bawang Bertudung Kulit Macan" Dengan penanganan yang tepat berangsur tudung kulit macan beneran melekat menjadi kulit. Menjadi anak macan sungguhan.
Mari mengulik: Antara Anak Bawang, Regenerasi, dan Mentorship
Mengulik potensi 'cakar dan auman' sang anak bawang bertudung kulit macan. Mengenali dan menggali kekuatan internal yang dimilikinya. Berpandangan bahwa dalam setiap pribadi tertanam kekuatan yang unik.
Membangun kesadaran kekuatan internal dipadukan dengan visi, misi dan budaya dunia kerja yang kini digelutinya. Bertahap menetapkan target capaian yang terukur sekaligus menantang. Memancing keluar 'sisi macan' sang mentee.
Semisal mengerahkan sisi anak macan aspek kebanggaan asal almamater. Kiat sang mentor menyigi kekuatan mentee dikaitkan keunggulan lembaga. Tepukan kebanggaan dan ajakan alias tantangan berkinerja lebih.
Nah, ini mentor yang 'pawang anak macan'. Membuatnya bertelut terlecut berprestasi. Mengenali, mengarahkan dan mengasah sisi kekuatan cakar dan auman si anak macan yang dibimbingnya. Memadamkan daya rusak yang potensial membuat rasa eneg atmosfer kerja.
Sukses mengembangkan diri sesuai dengan macan kebesaran almamater maupun nama besar penitipnya. Keren kan perusahaan atau instansi memiliki staf baru sang keponakan orang kuat yang memang sungguh berbintang. Karyawan yang sungguh memancarkan aura bintang karena prestasi pribadinya.
Lahirnya anak-anak macan yang kompeten di bidang yang diampunya. Memiliki ketangguhan dedikasi laiknya macan. Metamorfose dari semula anak bawang bertudung kulit macan menjadi anak macan sungguhan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H