Mohon tunggu...
Suprihati
Suprihati Mohon Tunggu... Administrasi - Pembelajar alam penyuka cagar

Penyuka kajian lingkungan dan budaya. Penikmat coretan ringan dari dan tentang kebun keseharian. Blog personal: https://rynari.wordpress.com/

Selanjutnya

Tutup

Nature Pilihan

Semarak Derap Merah Putih dari Kebun

16 Agustus 2020   17:44 Diperbarui: 16 Agustus 2020   19:49 329
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tentas merah putih (Dokpri)
Tentas merah putih (Dokpri)
Bola-bola Merah Putih
Bola-bola merah diwakili oleh Calliandra sp, salah satu anggota genus/marga calliandra yang sangat kaya ragam memiliki lebih dari 200 spesies. Kali ini dihadirkan Calliandra emarginata tampil anggun memerah pesona.

si bola merah Calliandra emarginata (Dokpri)
si bola merah Calliandra emarginata (Dokpri)
Bola-bola putih diwakili oleh sintrong (Crassocephalum crepidioides S. Moore) yang tumbuh sesaat menempel di pagar rumah. Tumbuhan ini juga dinamai ebolo, thickhead, redflower ragleaf, atau fireweed. Sebutan bagini, jambrong, tespong (Sunda), jombloh, mandrung-mandrung, puyung (Jawa) dilekatkan pada tumbuhan ini.

si sintrong bola putih (Dokpri)
si sintrong bola putih (Dokpri)
Merah Putih Buah bunga kopi
Ada satu regu yang unik, regu lain hadir dengan barisan bunga. Regu ini hadir dengan komposisi bunga buah. Tatkala hendak ditolak keabsahannya, ketua regunya berkilah, kami bunga kopi dari marga coffea berkolaborasi dengan adinda buah kopi.

Kami menyediakan kesegaran dengan keharuman sari kopi hangat, agar peserta apel merah putih tidak mengantuk. Yap lolos, ketahuan simbok kebunnya penyuka kopi ......

merah putih kopi (Dokpri)
merah putih kopi (Dokpri)
Meriah sekali apel merah putih dari kebun. Masih banyak regu merah putih yang antri di luar lapangan apalagi yang belum tersusun dalam barisan. Siap berparade dalam kekayaan bumi Nusantara.

Semangat merah putih jaya!! Dirgahayu ke 75 Republik Indonesia.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun