Diperlukan edukasi dan pendampingan untuk pelaku budidaya atau bertanam secara vertikal. Dapat diawali dalam lingkup kecil yang bila dilakukan secara masif tetap berdampak. Utamanya adalah menyemaikannya menjadi pola hidup.
Tentunya sangat diperlukan adaptasi dan modifikasi dengan aspek kelokalan. Sesuatu yang ditopang oleh sumber daya lokal baik material maupun partisipasi masyarakat setempat akan menjadi berkelanjutan.
Belajar vertical garden bersama PKK
Salah satu pendekatan sederhana adalah melalui pelaku pengelola pekarangan yang notabene ibu-ibu. Menggunakan wadah organisasi  yang paling mungil semisal dasawisma ataupun PKK. Memulai langkah dengan menggandeng penggerak PKK.
Tim penggerak PKK dan tim kebun berkolaborasi (dok pri)
Edukasi dengan cara yang sederhana, bersama berlatih bertanam secara vertikal. Menggunakan material yang mudah didapat. Bahkan berpotensi mendayagunakan limbah barang bekas.
Selada dalam pot dikaitkan ke pagar kawat (adopsi bertanam vertikal) (dok pri)
Begitupun tanaman yang dibudidayakan disesuaikan dengan minat dan kebutuhan ibu-ibu. Semisal keperluan dapur, sayuran dan bumbu. Atau tanaman hias, perempuan mana yang tidak suka dengan tanaman hias. Bisa juga dipilih tanaman obat.
Variasi wall garden sederhana (dok pri)
Rakitan
teknologi juga disesuaikan. Mengulik rasa cinta bertanam. Pendampingan sehingga cara ini bukan hanya sekedar gaya, namun berangsur menjadi pola hidup. Kebiasaan menggunakan pekarangan terbatas secara kreatif dan efisien.
Sayur dan tanaman hias dalam sistem bertanam tegak wadah geotekstil (dok pri)
Pastinya tidak akan dibahas vertical garden model
Green faade maupun
living wall. Dipilih cara sederhana semisal pot yang disusun dari atas ke bawah. Penggunaan paralon maupun bambu sebagai bidang tanam. Disusun mendatar dan bertingkat.
Berikut adalah contoh edukasi melalui pelatihan bertanam vertikal kepada ibu-ibu PKK di Kota Salatiga. Peserta dihadirkan di kebun. Disajikan aneka contoh model vertical garden sederhana. Tanaman maupun bahan mudah didapat.
Ibu-ibu PKK menyimak dan praktik vertical garden sederhana (dok pri)
Dari proses melihat, tertarik mendengarkan penjelasan. Ikut berpartisipasi mencoba melakukan. Menjadi kesukaan saat hasil latihan dibawa pulang.
Proses amati, tiru dan modifikasi diterapkan. Bisa diubah sesuai dengan karakter pekarangan dan dan keluarga. Mau model gantung, kaitkan di pagar hingga merakit instalasi yang spesifik.
Lihat Nature Selengkapnya