Kuliner lokal potret kedaulatan pangan lokal
Penyediaan pangan nasional sudah semestinya mewadahi kedaulatan pangan lokal. Pangan lokal yang mengakomodasi kebiasaan setempat yang bertumpu pada keragaan sumberdaya setempat.Â
Kebiasaan lokal yang dibangun dari pengetahuan lokal dan membentuk kearifan lokal yang luhur. Penyediaan pangan yang berkelanjutan karena bersandar pada pilar pertimbangan ekonomi, sosial budaya setempat pun kelestarian alam.
Sega abang alias nasi merah plus jangan lombok, tempe masak pedas baik tempe kedelai maupun tempe biji petai cina pada beberapa daerah. Tiwul dan gatot dari gaplek singkong. Bahkan walang goreng, semuanya paduan pangan lokal sendi awal dari kedaulatan pangan lokal.
Nusantara yang kaya dengan kekayaan alam dan budaya setempat pastinya juga kaya dengan pangan lokal. Pangan lokal yang mendukung pencapaian kecukupan pangan nasional. Semoga.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H