Prediksi : Merupakan sebuah ramalan dimana manusia tidak dapat melakukan intervensi didalamnya atau tidak/ tidak mau berdaya dibuatnya.
Prophecy atau Nubuat : Merupakan ramalan yang dimana manusia punya kuasa untuk mengintervensi suatu kejadian. Misalnya nubuat dari nabi atau Rosul. Dimana tugas Rosul adalah memberi peringatan kepada kaum durhaka pada Tuhan  sebelum kaum itu dimusnahkan. Turunnya Rosul diharapkan tumbuh kesadaran masyarakat agar dapat berpartisipasi dalam mengubah nasibnya sebelum diputuskan Tuhan untuk musnah dari muka bumi.
Sanggup Menghadapi Super Covid ?
Dalam buku saya Diary Pandemi, sebenarnya adalah kumpulan artikel terhadap reaksi covid dalm paradigm sains spiritual meski tidak secara tersurat melainkan tersirat. Sekarang mari kita memprediksi (sebelum bernubuat).
Dalam artikel saya yang yang berjudul 4 Teori Konspirasi Populer yang Menjadi Salah Satu penyebab Lonjakan Gelombang 2 Covid-19 di Indonesia, saya menyinggung tentang mutasi varian virus sebagai suatu hal yang alami dari makhluk hidup sebagai usaha adaptasi lingkungan. Sayangnya alami ini, bukan hal baik bagi manusia. Terlebih tadi malam nonton Channel Gus Rofiq ahli spiritual yang mengatakan bahwa covid yang sekarang belum apa-apa. Karena menurutnya nanti aka nada virus yang lebih sangar dimana seseorang pagi sehat, sore meninggal atau sore sehat, pagi meninggal. Hmm..
Kemudian pagi ini saya menonton channel saluran tv yang membahas tentang kemungkinan telah munculnya varian baru virus di Indonesia. Seorang epidemiolog Indonesia yang berada di salah satu Universitas Australia memaparkan hanya butuh waktu satu bulan penyebaran virus tak terkendali untuk menciptakan mutan covid Alpha di Inggris.
Pada wawancara di channel lain, seorang epidemiolog juga mengatakan sudah ada 2 varian baru hasil mutasi asli Indonesia yang ditemukan sejak bukan November tahun lalu di Bekasi. Bayangkan! November ke bulan juli sudah 9 bulan ya.. berarti ada kemungkinan penambahan jenis lain lagi yang bisa jadi tidak terdeteksi.
Apa konsekuensinya? Obat-obatan yang sebelumnya mempan pada varian lama tidak akan mempan lagi pada varian baru. Otomatis kemampuan menularnya lebih tinggi dan lebih tinggi pula resiko terhadap kematian. Dengan kata lain prediksi Gus Rofiq semakin dekat untuk terjadi. Sore sehat, pagi mati. Pagi sehat, sore mati.
Lalu apakah kita akan diam saja? Makanya saya menulis artikel ini. Memang ada takdir yang tidak bisa diubah jika memang itu jalannya. Namun jika masih bisa dimnimalkan kenapa tidak? Mari kita bernubuat.
Secara sains, nubuat yang dapat kita lakukan adalah mengikuti yang ahli. Epidemiolog mengatakan untuk 3 T ya lakukan. 3 T dikenal dengan Testing, Tracing dan Treatment, atau dalam Bahasa Indonesia disebut dengan Tes, Telusur dan Tindak lanjut. Testing ini penting, masih dari epidimiolog juga bahwa India kini hampir lepas dari covid berkat peningkatan testing hingga 6 kali lipat, dari yang semula 1,5 juta menjadi 9 juta tes perhari. Indonesia perlu melakukan hal serupa, dan silakan untuk konsultasi lebih lanjut dengan mereka yang ahli dibidangnya.
Secara spiritual, saya hanya menyampaikan dari yang lebih ahli. Varian super covid bisa jadi akan atau bahkan sudah ada. Cara menghadapinya adalah menjadi insan yang spiritualis dan berbudi pekerti. Didunia ini sistem sudah terlalu timpang atau tidak adil, hukumpun sudah susah ditegakkan. Jika manusia tidak mengubah tatanan yang terlanjur salah ini untuk kembali pada budi pekerti, artinya manusia tidak benar-benar bisa bernubuat.
