Mohon tunggu...
Aldi Novrianto Sappu
Aldi Novrianto Sappu Mohon Tunggu... Mahasiswa - S1 EKONOMI PEMBANGUNAN

Mahasiswa

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno Pilihan

Bertani Kekinian: Gaya Hidup Baru dan Peluang Bisnis Menjanjikan Bagi Generasi Milenial dan Gen Z

23 Juni 2024   12:33 Diperbarui: 23 Juni 2024   13:27 90
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Generasi Z berperan penting dalam pertanian dan ketahanan pangan di masa depan. Mereka mengintegrasikan teknologi ke pertanian dan menemukan solusi inovatif untuk tantangan petani. Generasi Z sadar akan pentingnya pertanian, menjadi penghubung antara pertanian tradisional dan teknologi. 

Mereka meningkatkan efisiensi dan produktivitas pertanian, serta mendorong kualitas pertanian di masa depan. Generasi Z sebagai penerus pertanian memberikan gagasan kreatif, meningkatkan kualitas sektor pertanian, dan membantu ekonomi negara. Pemerintah harus meningkatkan kesadaran dengan program pendidikan yang menarik tentang pertanian untuk membangkitkan minat dan kepedulian Generasi Z.

Generasi milenial dan Z memiliki beberapa faktor yang menjelaskan kurang minat mereka dalam bertani, termasuk kemajuan teknologi, faktor ekonomi, dan kurangnya fasilitas dan jaminan yang memadai. Mereka lebih tertarik pada pekerjaan di bidang teknologi dan sektor non-pertanian yang dianggap lebih menjanjikan finansial. 

Kurangnya akses ke modal, teknologi pertanian yang terbatas, dan ketidakpastian hasil panen membuat generasi muda enggan terlibat dalam pertanian karena dianggap tidak menarik dan tidak menguntungkan. Untuk mengatasi masalah ini, penting untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya pertanian dan memberikan edukasi tentang potensi dan peluang dalam sektor ini. 

Pemerintah dan lembaga terkait dapat memberikan dukungan berupa fasilitas, pelatihan, dan jaminan yang memadai. Pengembangan teknologi pertanian yang inovatif dan berkelanjutan juga dapat menarik minat generasi milenial dan Z yang lebih tertarik pada teknologi. Dengan pendekatan yang holistik, seperti peningkatan kesadaran, dukungan pemerintah, dan pengembangan teknologi yang menarik, minat generasi muda dalam bertani dapat ditingkatkan.


Milenial dan Gen Z  dikenal cerdas dalam berinovasi dan mencari cara baru untuk mengubah dunia Salah satu tren terkini yang semakin populer di kalangan generasi ini adalah pertanian modern. Gaya hidup baru ini tidak hanya memberikan manfaat bagi kesehatan dan lingkungan, tetapi juga menawarkan peluang bisnis yang menjanjikan. 

Pertanian modern adalah konsep pertanian yang dilaksanakan dengan menggunakan teknologi dan inovasi mutakhir. Milenial dan Gen Z sedang menjajaki berbagai metode bertani seperti hidroponik, hidroponik, dan penanaman vertikal. Cara-cara ini memungkinkan untuk menanam tanaman di dalam ruangan, di atap gedung, atau di rumah. 

Salah satu alasan  semakin populernya pertanian adalah manfaat kesehatannya. Tanaman yang ditanam dengan cara ini tidak memerlukan pestisida atau bahan kimia berbahaya lainnya. Hasilnya adalah produk yang lebih segar, lebih organik, dan lebih bergizi. Banyak generasi ini yang tertarik untuk mengonsumsi makanan sehat dan alami, dan pertanian modern memberikan peluang tersebut. 

Selain memberikan manfaat bagi kesehatan, pertanian modern juga memberikan dampak positif terhadap lingkungan. Metode pertanian ini menggunakan air secara efisien dan mengurangi konsumsi lahan yang luas. Dengan meningkatnya urbanisasi, hal ini merupakan solusi  menarik untuk memanfaatkan ruang terbatas secara optimal.

Pertanian modern tidak hanya menjadi gaya hidup, namun juga menjadi peluang bisnis yang menjanjikan bagi generasi Milenial dan Gen Z.  Dengan meningkatnya permintaan pasar terhadap produk organik seperti sayuran, buah-buahan, dan rempah-rempah, mereka dapat memanfaatkan pengetahuan dan keterampilan pertanian modern untuk menghasilkan produk mereka. 

Produk berkualitas tinggi secara kualitatif. Selain itu, generasi ini juga dapat menjual peralatan dan produk pendukung pertanian modern lainnya. Misalnya, Dapat menjual sistem hidroponik dan pupuk organik, atau bahkan menawarkan jasa konsultasi kepada orang-orang yang ingin memulai pertanian modern. 

Tentu saja, seperti halnya bisnis apa pun, pertanian modern mempunyai tantangan tersendiri. Milenial dan Gen Z perlu memperoleh pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan untuk pertanian modern serta memahami tren pasar dan  konsumen yang selalu berubah. Namun semangat inovatif dan keinginan mereka untuk membawa perubahan positif memberi mereka  potensi besar untuk sukses dalam bisnis ini.

Kesimpulannya Generasi Milenial dan Generasi Z memiliki peran penting dalam melanjutkan dan mengembangkan Pertanian, ini karna Generasi Milenial dan Generasi Z memiliki kemampuan teknologi yang lebih baik terhadap perubahan. 

Pemerintah juga perlu membantu dalam menfasilitasi kebutuhan dasar dari petani dan membantu meningkatkan kesadaran Generasi Muda tentang pentingnya Pertanian. Dengan berjalannya peran Pemerintah dan Generasi Muda ini tentu dapat meningkatkan Industri Pertanian di Negara dan dapat membantu perekonomian Negara.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun