Aceh Utara,- Mahasiswa KKN-PPM Universitas Malikussaleh kelompok 088 melaksanakan sosialisasi pembuatan pupuk kompos bersama masyarakat Uteun geulinggang. masyarakat sangat antusias dalam pembuatan pupuk kompos ini karena pembuatan pupuk kompos ini sangat berguna di masyarakat khususnya di Desa Uteun Geulinggang. Kamis (4/11/21) Di Dusun Uteun Kubu Barat, Desa Uteun Geulinggang, Kecamatan Dewantara, Kabupaten Aceh Utara.Â
Sampah merupakan sisa aktivitas makhluk hidup yang identik dengan bahan buangan yang tidak memiliki nilai, kotor, kumuh dan bau. Sampah organik seperti dedaunan kering, jerami rerumputan, dan sisa sayur buah-buahan serta insang ikan yang berasal dari sampah rumah tangga dan pasar sering menimbulkan berbagai masalah serta mengganggu kenyamanan dan keindahan. Masalah lainnya yang memiliki resiko tinggi yakni dapat mengganggu kesehatan manusia baik dalam ruang lingkup individu, keluarga, maupun masyarakat.
Maka dari itu kelompok KKN 88 yang diketuai oleh Abu Kistan Harahap  berinisiatif mengolah limbah rumah tangga menjadi pupuk organik untuk meminimalisir sampah rumah tangga dan pencemaran lingkungan. Dalam hal ini yang paling pertama dijelaskan kepada masyarakat yakni membedakan antara sampah organik dan sampah an organik kepada para ibu rumah tangga da pada masyarakat yang hadir dalam sosialisasi agar ketika ingin membuat pupuk kompos organik sampah mudah untuk diolah serta tambahan bahan-bahan lainnya.
Kegiatan sosialisasi pembuatan pupuk kompos ini dilakukan di desa uteun geulinggang kecamatan dewantara kabupaten aceh utara tepatnya di dusun kubu barat yakni bertepatan di rumah kepala lorong uteun kubu Barat yaitu Bapak Muhadir Aminuddin.
"Kegiatan mahasiswa kkn kelompok 088 tentang sosialisasi pembuatan pupuk kompos sangat membantu bagi saya pribadi yang berprofesi sebagai petani untuk dapat membuat pupuk sendiri dari sisa bahan buangan rumah tangga, sosialisasi pemanfaatan sampah untuk pembuatan kompos juga sangat membantu para masyarakat sekitar yang mana bahwa sampah rumah tangga biasanya dibuang ataupun di bakar, ternyata dapat dimanfaatkan" ujar kepala lorong uteun kubu Barat yaitu Bapak Muhadir Aminuddin.
"Saya selaku geusyik didesa uteun geulinggang sangat mendukung kegiatan sosialisasi pembuatan kompos yang mana pemanfaatan sampah rumah tangga, saya sangat mendukung kegiatan yang sangat membantu dan memberi pengetahuan baru bagi masyarakat kami" kata geuchik desa uteun geulinggang kecamatan dewantara kabupaten aceh utara.
Diharapkan dengan adanya kegiatan sosialisasi ini dapat memberikan pengetahuan untuk masyarakat desa uteun gelinggang pada dusun uteun kubu Barat tentang pembuatan pupuk kompos organik dari limbah rumah tangga dan dapat meminimalisir sampah.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H