Jika kita melakukan usaha pasti yang dihitung adalah laba yang akan didapat. Masa pandemic ini produksi telur tetap berjalan lancar biarpun harga pakan mengalami kenaikan, akan tetapi daya jual telur tetap stabil karena telur adalah salah satu kebutuhan pangan masyarakat.
Ayam petelur ini dapat dipanen pada ayam yang sudah berusia 5 bulan.  Waktunya adalah setiap pagi dan sore. Per hari rata-rata mendapatkan 15 kg. Penjualan telur ini bisa dikatakan hanya kepada orang disekitar dan toko-toko sembako terdekat dengan kisaran harga Rp 18,000.00 – Rp 21,000.00 atau sesuai dengan harga dipasaran. Bisa kita hitung hasil penjualan per bulan = 15 kg x Rp 19,000.00 x 30 hari = Rp 8,550,000.00.
Sehingga laba yang didapat adalah penjualan – pengeluaran = Rp 8,550,000.00 - Rp 6,982,000.00 = Rp 1,568,000.00
Mungkin laba bersih tersebut kecil, tapi jika kita tekun dengan usaha-usaha yang dilakukan pasti hasilnya akan lebih baik dan akan lebih cepat berkembang.Â
Semoga sekelumit cerita usaha dari tanah kelahiran saya ini bisa memberikan inspirasi bagi teman-teman sekalian.
Novitha Yuliati _ STIAMAK BARUNAWATIÂ
www.stiamak.ac.id 16 Oktober 2020
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H