ibuku selalu menatap cakrawala
memandang perahu layar yang tak pernah kembali
seakan setiap layar putih akan membawa kenanganÂ
yang hilang,
namun ibu lupa badai pun bersarangÂ
di detik-detik napas kami
menggulung pelan waktu
yang menjulur tipis, tenang
perahu yang karam takkan sanggup berlayar
bersama jerit ombak yang merenggut mimpiku
dan sembunyikan jejak-jejak kakinyaÂ
di pasir yang tak lagi basah
2025
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!