- REFLEKSI ALTERNATIF SOLUSI TERHADAP MASALAH YANG DIHADAPI PESERTA DIDIK DALAM PEMBELAJARAN
- MAPEL BAHASA PERANCIS DI KELAS XI BAHASA
- MATERI LA VIE QUATIDIENNE
- Refleksi adalah salah satu bentuk introspeksi diri untuk mengetahui, melihat, dan merenungkan kembali apa yang sudah terjadi/dilakukan seperti pengalaman, kebiasaan dan keputusan. Refleksi sangat bagus bila kita lakukan secara kontinyu karena bisa membantu seseorang menjalani kehidupan yang lebih baik. Refleksi membantu kita selalu  berkesempatan untuk memperbaiki hal yang salah sebelumnya.
- Sebagai guru / pendidik kegiatan Refleksi sangat diperlukan dalam proses mengajar. Dengan kegiatan Refleksi kita bisa (1) mengetahui perkembangan diri kita secara pribadi sebagai pendidik baik kelebihan dan kekurangan diri , (2) untuk mengetahui kualitas dan pencapaian diri guru sebagai pengajar sehingga bisa menumbuhkan kreatif dan inovatif dalam mengajar,  dan (3) bagaimana  kualitas pembelajaran yang terjadi di dalam kelas, (4) memberikan semangat diri, (5) tidak terburu dalam mengambil keputusan.
- Refleksi diri bagi guru menjadi salah satu cara untuk meningkatkan profesionalisme kita sebagai pendidik. Profesionalisme kita sebagai guru merupakan faktor penting untuk membentuk inovasi dan revolusi pembelajaran dalam kelas.
- Menurut Korthagen dan Vasalos (2005) terdapat 4 aspek fokus refleksi yaitu : Lingkungan, Perilaku Profesionalisme, Kompetensi dan Believe.
- Saya melakukan refleksi karena dalam proses pembelajaran banyak ditemukan masalah yang dialami bukan hanya oleh peserta didik tetapi juga guru. Apa yang dialami peserta didik tidak bisa 100% disalahkan dalam proses pembelajaran. Gurulah yang pertama kali harus memperbaiki diri dan memperbarui diri dengan cara up to date dalam setiap pengetahuannya sesuai berkembangnya jaman dan tehnologi.
- Pada saat guru beradaptasi dengan Kurikulum baru, proses refleksi membantu guru dalam penyesuaian pola pikir sehingga penerapannya dalam proses pembelajaran akan terus berkembang. Dalam prosesnya sebagai guru kita bisa mengevaluasi proses pembelajaran, menentukan bagian mana yang perlu dipertahankan dan mana yang perlu dikembangkan bahkan dimodifikasi dalam merancang kembali Rencana Kegiatan Pembelajaran di tahun pelajaran yang akan datang.
- Pada salah satu materi pelajaran Bahasa Perancis adalah kata kerja se pronominal dalam tema aktivitas sehari-hari (la vie quotidienne).
Â
- JURNAL REFLEKSI GURU
- Apa yang berjalan baik pada penjelasan materi ini ?
- Pembelajaran berjalan seperti biasa. Hanya saya berusaha menggunakan media yang inovatif dalam menjelaskan materi. Dalam prosesnya sebagai pendidik berusaha menggunakan ice breaking untuk menumbuhkan motivasi siswa melalui lagu atau teka-teki atau permainan sederhana
- Apa yang tidak baik dalam penjelasan materi ini ?
- Biasanya saya menggunakan materi yang ada di dalam buku. Tetapi hal ini tidak memotivasi anak dalam proses pembelajaran dan ketercapaian tujuan pembelajaran
- Ketrampilan apa yang dikuasai oleh siswa di materi ini ?
- Dalam pembelajaran berbahasa sudah tentu 4 kompetensi harus dikuasai siswa. Membaca, menyimak, menulis dan berbicara
- Ketrampilan apa yang masih perlu ditingkatkan oleh anak ?
- Berbicara
- Karena berbicara tidak mudah. Banyak penyebab masalah ketrampilan tersebut seperti kurangnya penguasaan materi yang , kurangnya percaya diri, rasa takut salah dll
- Jika memiliki kesempatan mengajar materi yang sama, hal apa yang akan dilakukan secara berbeda ?
- Beri kesempatan pada siswa untuk berbicara dan mengkomunikasikan pengalamannya selama proses pembelajaran. Memberi motivasi kepada siswa bahwa selalu ada peluang untuk lebih meningkatkan kemampuan mereka
- Adakah siswa yang terlibat aktif ?
- Ada, biasanya siswa yang nilainya diatas rata-rata. Dan terdapat siswa  yang berani dan percaya diri dalam mengemukakan pendapatnya
- Adakah siswa yang membutuhkan lebih banyak dukungan dan perhatian
- Ada beberapa siswa, biasanya mereka adalah siswa mempunyai latar belakang keluarga yang bermasalah. Ada juga beberapa siswa yang tidak termotivasi karena menganggap bahasa sebagai maple yang tidak penting
- Tindakan dan upaya yang akan dilakukan untuk mendukung pembelajaran  siswa tersebut?
- Sebagai pendidik tentunya yang harus kita perbaiki adalah kita sendiri dengan cara tetap mengembangkan kemampuan diri kita dengan cara
- refleksi diri
- Â mengikuti pelatihan mandiri secara berkala
- Berbenah diri dengan mencari strategi, metode, media yang up todate mengikuti perkembangan kurikulum
- Membiasakan refleksi pada peserta didik dengan cara menumbuhkan kerjasama, kreativitas dan berpikir kritis
Saya mengambil Refleksi Situasi-Makna-Aksi
Tahap Situasi
Apa yang terjadi
Tahap Makna
Apa pelajaran yang saya dapat dari situasi ini
Tahap Aksi
Apa yang harus saya lakukan
Apa masalah yang sedang saya hadapi ?
(TERTULIS DI MASALAH YANG SAYA HADAPI)
Apa yang saya pelajari tentang situasai ini ?
Kesalahan pada proses mengajar di dalam kelas tidak terdapat pada siswa 100%
Apa yang saya lakukan untuk mengatasi situasi dengan lebih baik?
Kita memperbaiki diri kita terlebih dahulu sebagai pendidik
Apa peran saya dalam situasi ini
Guru sebagai fasilitator
Apa yang saya pelajari tentang rekan sejawat dari situasi ini
Hendaknya ada kolaborasi dalam Pembelajarn
Apa yang perlu saya lakukan untuk memperoleh solusi atas hambatan yang saya temui
Pengembangan diri yang terus up to date sebagai pendidik
Apa yang sedang saya upayakan untuk dicapainya tujuan
(pada tahap-tahap refleksi dijelaskan dihal berikutnya)
Apa yang saya pelajari tentang oang lain dari situasi ini?
Mendukung teman untuk terus berinovasi
Apa yang perlu saya lakukan untuk meningkatkan diri setelah pengalaman ini?
Konsisten dalam proses belajar mengajar
- Berikut ini adalah MASALAH yang ditemukan selama proses pembelajaran di dalam kelas. Saya mengambil akar penyebab permasalahan pada guru terlebih dulu.
No.
Masalah di dalam kelas terpilihÂ
Akar Penyebab masalah
1
- Metode / media pembelajaran tidak inovatif sesuai dengan karakteristik materi dan siswa
- Metode / media  pembelajaran yang digunakan tidak terstruktur dan berkesinambungan, sehingga pembelajaran masih monoton dan konvensional
- Guru belum menguasai penggunaan model pembelajaran termasuk relevannya media yang tepat sesuai tujuan pembelajaran
- Guru belum menggunakan metode pembelajaran berpusat pada aktivitas siswa
- Pengajaran masih terpusat pada guru (teacher center)
2
Peserta didik kurang mampu dalam mengkonjugasikan kata kerja se pronominal pada materi la vie quotidienne di kelas XI
- - Guru kurang memberikan pemahaman konsep kata kerja se pronominal
- -guru kurang memberikan contoh kata kerja se pronominal yang variatif
- Guru kurang memberikan contoh pengucapan baik melalui audiovisual ataupun siswa meniru ucapan guru
- Guru dalam menggunakan Metode dan media pembelajaran yang digunakan belum bervariasi
3
Peserta didik kesulitan pada keterampilan berbicara pada materi la vie quotidienne di kelas XI
guru belum menerapkan Metode dan Media pembelajaran inovatif
guru kurang memberikan apresiasi pada peserta didik
guru Kurang memberikan contoh pengucapan baik melalui audiovisual maupun dari guru langsung
guru kurang memberikan kesempatan pada peserta didik dalam berbicara
TAHAP-TAHAP REFLEKSI
   Tahap Situasi
Apa yang terjadi
Tahap Makna
Apa pelajaran yang saya dapat dari situasi ini
Tahap Aksi
Apa yang harus saya lakukan
Tindakan apa yang sudah saya lakukan
Mengajar di dalam kelas dengan sebaiknya sesuai dengan kompetensinya
Apa yang saya lakukan untuk memperbaiki hasil kerja
Mengajar dengan memilih strategi, metode dan media yang menarik dan memotivasi siswa untuk belajar bahasa
Isu-isu lain yang menjadi bahan pertimbangan
Motivasi yang rendah di kelas bahasa dalam KBM
Bahasa merupakan pelajaran yg tidak penting
Keluarga yang tidak mendukung dan kurang memotivasi anak pada pembelajaran mereka
Dasar apa saya memilih tindakan tersebut
Guru adalah pendidik professional dan berkompeten didalam tugas utamanya dalam Undang-undang NO 14 tahun 2005. Guru mempunyai 4 kompetensi yaitu Pedagogik, Kepribadian, Profesional dan Sosial
Pemahaman baru yang saya peroleh
Menjadi guru yang baik tidak mudah. Kita harus menguasai materi, menjadi sosok yang menarik, menggunakan media yang menarik, hapal karakter siswa, mengajar harus iklas, menunjukkkan perhatian dan menegur tanpa emosi dll
Konsekuensi apabila saya tidak melakukan tindakan ini
Kita menjadi guru yang konvensional tanpa perkembangan. Mata pelajaran yang kita berikan tidak akan menarik dan memotivasi siswa, sehingga tujuan pembelajaranpun tidak akan tercapai
Masa lalu
Kegiatan proses mengajar tidak berpusat pada keaktifan siswa
Masa kini
Tetap terus Mengembangkan pengetahuan sesuai perkembangan jaman, pengetahuan dan tehnologi
Masa depan
Aktif menerapkan strategi pembelajarn yang terus up to date
Tahap Awal
Kesiapan perangkat
RPP
Media
LKPD
Modul
LCD dan Speaker
Kendala yang muncul dalam suasana kelas
LCD tidak lancar
Sarana tidak memadai
Tantangan yang muncul dalam alur pembelajarn
Mengkondisikan siswa untuk tetap akif
Persiapan yang perlu dilakukan untuk mengatasai kendala
Menyiapkan konten materi, media, strategi pembelajaran yang inovatif dan menarik
Tahap Tengah
Respon Siwa
Terjadi perkembangan. Siswa lebih aktif
Bantuan yang perlu dilakukan pada siswa yang mengalami kesulitan?
Bantuan dengan cara pendekatan personil ke siswa. Meminta siswa lain untuk membantu teman yang kesulitan
Ciri siswa yang mampu mencapai tujuan pembelajaran?
Menghargai guru, empati pada siswa, aktif saat pembelajaran, mengerjakan tepat waktu, berani mengungkapkan pendapat, berani bertanya, tidak mudah menyerah
Langkah yang dapat dilakukan utnuk menciptakan iklim belajar positif
Membiasakan kebiasaan baik menjadi rutinitas kelas, pancing ide anak, berikan perhatian pada anak tanpa pilih kasih, maksimalkan kelas dan tehnologi
Tahap Tengah
Respon Siwa
Terjadi perkembangan. Siswa lebih aktif
Bantuan yang perlu dilakukan pada siswa yang mengalami kesulitan?
Bantuan dengan cara pendekatan personil ke siswa. Meminta siswa lain untuk membantu teman yang kesulitan
Ciri siswa yang mampu mencapai tujuan pembelajaran?
Menghargai guru, empati pada siswa, aktif saat pembelajaran, mengerjakan tepat waktu, berani mengungkapkan pendapat, berani bertanya, tidak mudah menyerah
Langkah yang dapat dilakukan utnuk menciptakan iklim belajar positif
Membiasakan kebiasaan baik menjadi rutinitas kelas, pancing ide anak, berikan perhatian pada anak tanpa pilih kasih, maksimalkan kelas dan tehnologi
Tahap Akhir
Tahap Akhir
Usaha yang sudah maksimal dilakukan sebagai fasilitator pembelajaran
Memaksimalkan tehnologi yang digunakan dalam menyampaikan materi
Usaha yang belum maksimal dilakukan sebagai fasilitator
Aktif dan kolaboratif dengan teman sejawat
Ketercapaian tujuan pembelajaran
Ada perkembangan dalam pencapaian tujuan pembelajaran
Perbaikan yang akan dilakukan pada pembelajaran berikutnya :
Selalu melibatkan siswa dalam pembelajaran. Memberikan kata-kata pujian dan motivasi
Contoh : Memotivasi peserta didik mengikuti lomba berbicara  https://www.instagram.com/p/CEd5mhiJ_M7/
Karya anak menggunakan canva, dengan memberi warna berbeda untuk menekankan bentuk kata kerja se pronominal
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H