Platform Padlet Pendukung Keterampilan Berbicara Bahasa Asing

PLATFORM PADLET SEBAGAI PENDUKUNG KEMAMPUAN BERBICARA PESERTA DIDIK DALAM PEMBELAJARAN 

Suatu kebanggaan tersendiri apabila kita mampu berbahasa asing selain bahasa Inggris dengan baik dan lancar. Saat ini kebutuhan untuk berbicara bahasa asing sudah menjadi tuntutan di dalam dunia kerja. Bahasa Perancis sebagai salah satu bahasa asing yang ada selain bahasa Arab,  Jerman, Mandarin, Korea, Jepang dan lain-lain tidak asing lagi menjadi salah satu mata pelajaran yang diajarkan di SMA/SMK/MA di Indonesia.

Mempelajari Bahasa asing berarti mempelajari 4 (empat) kompetensi yang ada yaitu keterampilan mendengar, membaca, berbicara dan menulis. Keterampilan berbicara merupakan poin penting dan merupakan tantangan peserta didik yang dihadapi di kelas selama pembelajaran. Sehingga menjadi tantangan bagi seorang pendidik untuk menemukan  metode, strategi dan tehnik dalam pembelajaran Bahasa khususnya dalam meningkatkan keterampilan berbicara siswa.

Seorang pendidik juga dihadapkan pada tantangan menciptakan kondisi kelas yang menyenangkan dan nyaman, karena hal tersebut sangat berperan dalam menentukan kualitas belajar mengajar. Kemampuan guru dalam mengelola kelas, mengenali karakteristik siswa dan memahami tujuan pembelajaran merupakan kunci sukses berjalannya pembelajaran  yang berlangsung di dalam kelas.

Di masa pendemipun pembelajaran sudah seharusnya berlangsung baik dan tidak membebani siswa dalam belajar namun tujuan pembelajaran tetap tercapai khususnya pembelajaran berbicara. Berbicara adalah keterampilan yang dimiliki seseorang untuk menyampaikan ide, perasaan, maupun gagasan kepada orang lain secara lisan. Namun perlu diperhatikan bahwa untuk memotivasi anak dalam berbicara tidaklah mudah. Keterampilan berbicara merupakan keterampilan yang mekanistik. Semakin banyak berlatih, semakin dikuasai dan terampil seseorang dalam berbicara. Tidak ada orang yang langsung terampil berbicara tanpa melalui proses latihan (Kundharu Saddhono dan Slamet, 2012: 36). 

Sedangkan menurut Muammar (2008: 320) keterampilan berbicara didefinisikan sebagai berikut. "Keterampilan berbicara pada hakikatnya merupakan keterampilan mengucapkan bunyi-bunyi artikulasi atau mengucapkan kata-kata untuk menceritakan, mengekspresikan, menyatakan, menyampaikan pikiran,  gagasan, dan perasaan kepada oang lain dengan kepercayaan diri untuk berbicara secara wajar, jujur, benar, dan bertanggung jawab, serta dengan menghilangkan masalah psikologis seperti rasa malu, rendah diri, ketegangan, berat lidah, dan lain-lain. Saat ini banyak strategi, metode bahkan aplikasi yang digunakan sebagai penunjang ketrampilan berbicara. Sebagai contohnya platform Padlet.

Secara sederhana, padlet bisa disebut sebagai papan tulis online yang memungkinkan pendidik dan peserta didik menyampaikan dan membagikan berupa ide atau gagasan dan pemikiran baik dalam bentuk teks, foto maupun video. Kelebihan Padlet menurut responden adalah dapat berkomunikasi atau berdiskusi jarak jauh dan mengunduh atau melihat kembali materi-materi, sedangkan kekurangannya, sebagian besar merasa bermasalah dengan jaringan internet ketika mengakses Padlet.

Cara membuat akunnya pun sangat mudah, kunjungi alamat website padlet. Kemudian klik daftar tertera pada muka halaman. Selanjutnya akan muncul pilihan mendaftar pada google atau facebook.

BERIKUT INI TAMPILAN PADLET DI MENU NYA

Materi yang bisa kita share pada Padlet