"Sekolah itu nggak penting! Yang penting adalah edukasi. Karena edukasi bisa dari mana saja, nggak hanya di dapat dari sekolah!", kalimat yang kontroversial ini diutarakan oleh Deddy Corbuzier di Confrence Elevating Your Future dalam rangkaian acara Digiland 2023 yang aku hadiri kemarin. Hmmm, sebagai seorang dosen yang berkecimpung dalam dunia pendidikan cukup lama, aku pribadi setuju dengan hal ini, walau rasanya masih ada yang harus diluruskan.
Kita memang bisa belajar dari mana saja, tidak hanya terbatas di sekolah. Kita bisa belajar dari alam sekitar, pengalaman, dan juga dari media digital. Namun, sekolah tetap tidak boleh ditinggalkan demi masa depan yang lebih baik. Sebab, masa depan dan pendidikan adalah dua hal tidak bisa dipisahkan.
Ngomongin soal masa depan, pas banget nih, Digiland 2023 yang merupakan puncak perayaan ulang tahun ke-58 PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk sukses digelar tanggal 8-9 Juli kemarin dengan mengangkat tema 'Elevating Your Future'.
Digiland 2023 ini dibuka dengan opening speech dari Direktur Utama Telkom Ririek Adriansyah dan keynote speech dari Wakil Menteri BUMN II Kartika Wirjoatmodjo. Lalu dilanjutkan dengan konferensi yang menghadirkan beragam narasumber kredibel dan inspiratif serta diikuti lebih dari 5.000 peserta yang terdiri dari mahasiswa dan pelajar, komunitas dan pelaku UKM serta karyawan BUMN.
How to Elevating Your Future?
Â
Sesi konferensi Elevating Your Future ini membahas tentang peningkatan kapabilitas talenta digital Indonesia bersama Wakil Menteri BUMN II Kartika Wirjoatmodjo, Direktur Utama Telkom Ririek Adriansyah, dan Deddy Corbuzier selaku Founder & CEO Dektos Digital Corbuzier.
Â
Area indoor Istora Senayan dipenuhi dengan peserta yang tampak antusias mendengar pemaparan para speaker. Menurutku, sesi ini sangat insightful karena memberikan kiat-kiat yang harus dijalankan generasi muda untuk dapat adaptif, bertahan, dan berkembang di era digital yang dinamis seperti saat ini.
Â
Sebab dalam menghadapi era digital dengan perubahan yang terus terjadi, dibutuhkan talenta digital mumpuni dengan keterampilan spesifik, sehingga diharapkan dunia pendidikan, dunia startup dan korporasi dapat terkoneksi membentuk sebuah ekosistem.
Â
Direktur Utama Telkom Ririek Adriansyah mengatakan, untuk bisa bertahan dari disrupsi, harus siap berubah dan tidak hanya fokus pada satu hal.
Â
"Keep moving, keep changing, dan terus berinovasi mencari business model baru untuk melahirkan sesuatu yang bermanfaat bagi banyak orang," ujar Ririek Adriansyah.
Â
Sementara itu, Deddy Corbuzier menekankan kepada peserta konferensi khususnya anak muda bahwa kesuksesan itu murni dari sebuah usaha. Deddy mengajak generasi muda untuk terus beradaptasi dan belajar terus menerus. Jangan pernah merasa terlalu muda ataupun terlalu tua untuk belajar sesuatu.
Â
Indibiz in Digiland 2023: Ekosistem Solusi Digital untuk Dunia Usaha Indonesia
Â
Selain gelaran konferensi dan pesta musik, Digiland 2023 juga menjadi momen launching Indibiz yang merupakan ekosistem solusi digital untuk dunia usaha Indonesia. Yup, kini Telkom semakin fokus menggarap segmen business to business (B2B) khususnya sektor unit usaha di berbagai daerah di Indonesia.
Â
Bersama pelaku usaha yang jumlahnya mencapai 64 juta unit usaha, Indibiz bersiap membawa bisnis go digital go global melalui empat pilar solusi. Pertama, solusi platform dan layanan digital. Kedua, kolaborasi dengan start up dan para developer yang fokus untuk solusi kemajuan UKM. Ketiga, kolaborasi solusi pembiayaan dengan lembaga keuangan. Dan pilar keempat kolaborasi bersama komunitas dunia usaha untuk meningkatkan produktivitas bisnis.
Â
"Ekosistem solusi dunia usaha yang dihadirkan Indibiz tersebut mampu mempercepat proses digital bisnis, meningkatkan produktivitas kerja, memperluas akses pasar di tingkat global yang mempermudah pelaku usaha lebih inovatif membesarkan unit usaha yang ditekuni," jelas OSM Regional Business Marketing Telkom Indonesia, Afifudin.
Â
Indibiz Education: Solusi Digitalisasi Pendidikan Indonesia Â
Â
Sebenarnya ada 4 bidang bisnis utama yang didukung oleh Indibiz, yaitu Indibiz Education, Indibiz Ruko, Indibiz Hotel dan Indibiz Finance. Namun, sesuai dengan backgroundku, pembahasan kali ini akan fokus pada Indibiz Education yang merupakan solusi digitalisasi pendidikan Indonesia.Â
Â
Tidak dipungkiri, digitalisasi pendidikan saat ini menjadi sebuah kebutuhan mengingat perkembangan teknologi yang semakin pesat. Baik sekolah maupun lembaga pendidikan dituntut untuk dapat beradaptasi dengan teknologi agar dapat menciptakan proses pembelajaran yang terkini.Â
Â
Untuk itu, Indibiz berkomitmen untuk memberikan dukungan kepada bidang edukasi agar dapat mendorong transformasi digital yang lebih optimal. Hal ini dilakukan dengan memberikan ekosistem digital untuk pendidikan agar lebih mudah dan menyenangkan dengan konektivitas terbaik.
Â
Adapun solusi yang dihadirkan yaitu melalui Pijar, platform pembelajaran digital yang dapat diakses dengan mudah melalui gadget. Melalui Pijar, kita dapat dengan mudah menghadirkan digitalisasi dalam proses pembelajaran melalui materi dan video yang dapat diakses melalui LMS atau Learning Management System.
Â
Sebagai seorang praktisi pendidikan, aku merasa hadirnya Indibiz Education menjadi sebuah langkah nyata how to elevate the future terutama perihal digitalisasi pendidikan. Kini, generasi muda Indonesia Indonesia semakin terbantu untuk ciptakan peluang dan wujudkan harapan!
Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H