Mereka semua adalah perwakilan dari kelompok pemuda dari Jong Java, Jong Celebes, Jong Batak, Jong Islamieten Bond, Jong Minahasa, Pemuda Betawi, dan lain-lain. Keterwakilan dari berbagai golongan sedianya telah mampu mempersatukan para pemuda dalam kongres tersebut.
Para pemuda dan pemudi yang berikrar di Kramat Raya inilah yang kelak akan meneruskan semangat perjuangan di masing-masing daerahnya. Konsep ke-Bhinekaan telah dijadikan landasan juang mereka. Dengan tujuan membangun basis perjuangan melalui berbagai aspek yang ada, baik sosial, pendidikan, ekonomi, atau bahkan politik.
Jadi, dapatlah kita simpulan, peran serta tokoh-tokoh pergerakan tersebut tentu akan memiliki kisah sejarahnya masing-masing. Dalam konsep perjuangan yang sejatinya ditujukan untuk menentang penjajahan demi upaya persatuan serta mengakhiri perlawanan kedaerahan. Masa peralihan ini kelak yang akan membawa agenda perang semesta menghadapi penjajah.
Semoga di Hari Sumpah Pemuda tahun ini dapat memberi semangat juang bagi para pemuda kekinian. Tidak semerta merta melupakan sejarah bangsanya, pun dengan para tokoh perjuangan yang terlibat di dalam panggung sejarah bangsa Indonesia. Terima kasih.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H