Mohon tunggu...
Noviria Happy Agnestasia
Noviria Happy Agnestasia Mohon Tunggu... lainnya -

saya tak terlalu penting, hanya ingin berbagi rangkuman kata-kata

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Sesuatu yang Pergi

10 Agustus 2010   05:00 Diperbarui: 26 Juni 2015   14:10 39
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

sesuatu itu seolah hilang

bagai kertas termakan api

yang tersisa cuma abu

dan abupun tak ada

kemana abu pergi tanpa izin

lalu disuarakannya lonceng pertemuan

antara kelam dan suram

antara langit dan bumi

sesuatu itu menusuk hatiku

menoreh kenangan tanpa bukti

kemudian membeku

mengalahkan bara api

bara yang disulapnya menjadi janji

pergi, pergi dan pergi

bukan tanya kapan terpenuhi

setidaknya kau kan sadari

semestinya sesuatu itu sangatlah penting

sesuatu itu adalah engkau yang paling berarti

9 agustus 2010

21.59 WITA sanur

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun