Bagi sebagian orang yang setiap hari bekerja dalam kedinasan baik itu sebagai pegawai pemerintah BUMN maupun swasta mungkin hari Sabtu adalah hari yang sangat dinanti. Waktu yang ditunggu-tunggu setelah lima hari berjibaku dengan tugas-tugas pekerjaan di kantor. Â Hari Sabtu saatnya menikmati liburan akhir pekan bersama keluarga. Sebagai sarana dalam memupuk kebersamaan dalam menggapai kebahagiaan dalam keluarga tentunya.
Begitu pula halnya dengan kami, Komunitas Literasi Gelemaca (Gerakan Literasi Masyarakan Cirebon Kota) dan Para Relawan Taman Bacaan Anak (TBA) di daerah pesisir. Hari Sabtu dua puluh enam Januari dua ribu sembilan belas merupakan hari yang ditunggu-tunggu. Hari yang kami anggap sebagai momen spesial. Hari yang menaburkan aura kebahagiaan meski kami tidaklah disatukan dalam satu ikatan keluarga kandung. Kami merasa menjadi satu keluarga besar karena dipersatukan oleh satu misi dalam membangun anak negeri yang mencintai literasi.
Komunitas Literasi Gelemaca yang mendapat kesempatan dari PT. Cirebon Power untuk mengelola Taman Bacaan Anak yang di adakan di daerah pesisir bandengan. Sedangkan Para Relawan yang berjumlah sepuluh orang bertugas harian dalam membimbing anak-anak TBA secara bergantian selama lima hari dalam satu minggu. Sedangkan hari Sabtu, semua Relawan hadir di Taman Bacaan Anak disertai anak-anak bimbingannya. Dalam kesempatan itu, Tim Gelemaca berkesempatan untuk berbagi cerita tentang literasi yang dikemas dalam kegiatan-kegiatan menarik. Seperti bercerita, mendongeng, berbagai permainan dan lain sebagainya.Â
Pada momen ini yang merasa senang bukan hanya anak-anak tetapi para relawan juga merasakan hal yang sama. Mereka, Para Relawan itu dapat menambah wawasan tentang cara menggiatkan literasi. Karena para relawan yang bertugas itu merupakan pendidik pada Madrasah Ibtidaiyah yang ada di lingkungan daerah pesisir itu.
Dan kebersamaan itu semakin erat ketika Sabtu kali ini yang ditunggu-tunggu tiba. Setelah sebelumnya kami rencanakan empat pekan yang lalu untuk mengadakan acara makan bersama di TBA. Menu masakan khas daerah pesisir menjadi pilihan. Daerah pesisir yang kaya dengan hasil lautnya berupa ikan-ikanan dan berbagai jenisnya. Di antara para relawan dengan penuh semangat siap untuk menjadi juru masaknya.
Kegiatan makan bersama antara Tim Gelemaca dengan Para Relawan bukanlah sekedar makan bersama tanpa makna. Ada hal yang lebih diutamakan bahwa dengan kegiatan makan bersama ini bertujuan untuk memupuk rasa kebersamaan, mempererat kekeluargaan dan menghilangkan kejenuhan setelah lima pekan bertugas tiap hari mendampingi anak-anak pengunjung TBA selepas jam efektif sekolah, sehingga hari-hari berikutnya bertambah semangat lagi untuk memberikan yang terbaik. Selain itu, kami bisa merasakan betapa nikmatnya masakan khas pesisir yang kaya dengan hasil alamnya bersumber dari laut. Apalagi dimasaknya dengan penuh cinta.Â
Akhirnya setelah semua tim gelemaca dan para relawan hadir, dengan membaca do'a bersama terlebih dahulu, kegiatan makan siang bersama itu dimulai sebelum tiba waktunya untuk membimbing anak-anak TBA. Semua asyik dengan menggoyang lidahnya masing-masing. Merasakan cita rasa yang tinggi akan menu masakan ikan laut yang tersaji. Betapa nikmatnya makan bersama-sama dalam satu meja, bahkan ada yang makan satu piring berdua. Membongkar rajungan agar bisa mendapatkan dagingnya dengan utuh. Karena untuk makan rajungan dibutuhkan keterampilan tersendiri, jika tidak bisa melakukannya alhasil daging yang didapat akan hancur. So,,,saya juga termasuk diantaranya yang harus belajar banyak tata cara makan olahan rajungan hehe..
Alhamdulillah,,,satu jam kebersamaan kami yang dikemas dalam acara makan siang bersama memberikan banyak makna. Bercanda bersama, tertawa bahagia, tiada pemisah antara Tim gelemaca dan Para Relawan. Kita semua dalam naungan bendera yang sama. Kebersamaan yang dibangun mampu menyatukan hati, menguatkan semangat untuk terus mengabdi, mendidik anak negeri  agar kelak menjadi generasi emas yang selalu mencintai literasi dimanapun berada dan kapanpun waktunya.
Terima kasih kepada Para Relawan atas partisipasinya, tentunya atas hidangan masakan khas pesisir yang teramat spesial. Cita rasa masakannya telah berhasil memikat kami untuk kembali menikmatinya. Semoga kebaikan Bapak Ibu Para Relawan tercatat sebagai lahan dalam menuju surga-Nya. Aamiin..Â
Salam Literasi!!
Salam Semangat Selalu!!
Pesisir,26012019
Novi Nurul Khotimah
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H