Kedua mataku terjaga di sepenggal malam tersisa
Hidungku mencium aroma hadirnya malaikat
Samar-samar tak salah aku dengar
Menyeru dalam lantunan puja puji Illahi
Setiap ujar terjatuh dari bibir indahnya
Mengalirkan getar-getar cinta kian menusuk kalbu
Ungkapan kata dalam untaian nada syahdu
Menjadikan aku tersadar atas keangkuhanku
Ketika pagi menghampiri aku tak peduli..
Tatkala sepanjang siang terbuai harapan
Manakala malam menyapa terlelap kantuk  mendera
Lalu,,
Kapankah waktuku untuk memburu cinta-Nya
Tertinggal sesal andai tak mampu meraih kasih-Nya
Crbn, 03122017
Novi Nurul Khotimah
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H