Mohon tunggu...
Novi Lestiani
Novi Lestiani Mohon Tunggu... Mahasiswa - 22107030010_UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta

Semoga suka sama tulisan yaaa

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Memiliki "Circle" di Dalam Kampus, Penting Nggak Sih?

7 Maret 2023   11:12 Diperbarui: 7 Maret 2023   12:41 372
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Memiliki circle yang positif dapat mendorong kita untuk lebih maju dan lebih baik lagi tentunya. Karena apabila teman kita sudah berada diposisi yang bisa dikatakan sukses, pasti mereka juga mendorong kita untuk lebih baik atau sukses dari mereka. Maka dari itu, carilah teman yang memiliki satu visi misi yang sama, kenapa? Agar ketika anda berada dititik terendah, anda akan diingatkan misi anda itu sendiri untuk mendorong diri anda sendiri jauh lebih baik tentunya.

Adapun cara untuk mendapatkan circle pertemanan yang bagus yaitu:

1. Sering melakukan komunikasi kepada orang baru

Sumber: sosialife
Sumber: sosialife

2. Mulai menentukan circle pertemanan yang dibutuhkan

Sumber: majalah Sunday
Sumber: majalah Sunday

3. Jangan sungkan untuk bertegur sapa dengan orang baru

Selain cara mendapatkan circle pertemanan yang bagus, ada juga dampak negatif yang ditimbulkan dari circle itu sendiri diantaranya adalah:
Dampak positif: dapat membantu kita untuk lebih produktif dalam mencapai tujuan bersama, dan lebih saling menghargai satu sama lainnya.
Dampak negatif: dapat mengubah gaya hidup seseorang, yang dapat mengajak ke ranah hedonisme yang sering muncul dikalangan remaja dengan berkeinginan supaya menjadi pusat perhatian.

Adapun hal yang didapat apabila kita tidak memiliki circle didalam kampus
-Membangun circle diluar kampus
-Menghindarkan dari orang yang toxic
-Lebih bebas melakukan apapun
-Dianggap sombong
-Tidak memiliki kelompok
-Tidak punya orang yang bisa diandalkan

Beberapa orang mungkin memiliki sifat yang tidak perduli akan adanya circle itu sendiri. Karena menurut perspektif sebagian orang, dengan tidak adanya kelompok pertemanan dapat menghindari permasalahan mental. Pentingnya untuk membuat batasan-batasan san jarak dari orang yang membuat diri sendiri merasa tertekan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun