Pertemuan di checkpoint dan menuju penginapan
Checkpoint kami saat itu adalah Bandar Udara Internasional Komodo. Si pemandu wisata pun sebelumnya sudah menghubungi masing-masing peserta untuk menanyakan jadwal kedatangan di Labuan Bajo untuk kemudahan penjemputan nantinya.
Saya yang saat itu masih singgah di Ende pun mengambil penerbangan ke Labuan Bajo. Dan setibanya di Bandara Internasional Komodo, saya langsung menghubungi si pemandu wisata untuk memberikan tanda-tanda kedatangan.Â
Ternyata saat itu, saya peserta yang pertama tiba di checkpoint kami. Alhasil, saya pun masih harus menunggu kedatangan anggota Open Trip lainnya di bandara.Â
Sambil menunggu, satu per satu anggota Open Trip lainnya tiba. Kami pun berkenalan dan bercengkerama singkat untuk mengakrabkan diri.
Saat semua anggota telah terkumpul, barulah kami beranjak menuju penginapan yang sudah disediakan dalam paket Open Trip. Penginapan yang kami tinggali ini merupakan sebuah hostel dengan letak yang strategis. Dari hostel, kami sudah bisa melihat pemandangan Labuan Bajo yang sangat indah.Â
Dan karena berada dalam satu kamar besar yang sama, tidak sulit bagi kami untuk saling mengakrabkan diri sebelum memulai petualagan yang sesungguhnya keesokan harinya.
Berpetualang di Labuan Bajo
Perahu untuk berlayar: checked!
Juru masak dalam kapal selama perjalanan: checked!
Perlengkapan snorkeling: checked!
Tujuan wisata: checked!
Pemandu wisata: checked!
Hopping Islands saya di Labuan Bajo terasa mudah dan efisien karena sudah bergabung dengan grup Open Trip. Mulai dari Pulau Kelor, Pulau Padar, Taka Makassar, Manta Point, Pulau Kanawa, Pink Beach, Gili Lawadarat, Pulau Rinca hingga Pulau Komodo terjelajahi dengan sangat mudah.
Pun selama perjalanan tak perlu lagi merasakan lapar atau kebingungan dengan sarapan, makan siang, snack, maupun makan malam karena juru masak di dalam kapal selalu siap sedia dengan masakan yang sangat lezat bagi para anggota Open Trip!