Ekspansi ke Pasar Global
Banyak start-up agrifood digital berhasil tumbuh dengan memperluas pasar mereka ke berbagai negara. Hal ini bisa dilakukan dengan cara bermitra dengan distributor lokal, menyesuaikan produk dengan regulasi setempat, dan menggunakan model bisnis yang dapat direplikasi dengan cepat.
Membangun Kepercayaan Melalui Transparansi
Salah satu tantangan utama dalam agrifood adalah transparansi dalam rantai pasok. Platform digital dapat membangun kepercayaan dengan menggunakan teknologi blockchain untuk melacak asal-usul produk secara real-time.
Memanfaatkan Ekonomi Berbagi (Sharing Economy)
Model berbasis sharing economy, seperti yang diterapkan dalam ride-sharing atau home-sharing, juga dapat digunakan dalam agrifood. Misalnya, platform yang memungkinkan petani untuk berbagi alat pertanian dapat meningkatkan efisiensi dan mengurangi biaya produksi.
Kesimpulan
Scaling up digital platform companies dalam industri agrifood tidak hanya bergantung pada teknologi, tetapi juga pada strategi jaringan, kemitraan, dan model bisnis yang tepat. Dengan memahami faktor-faktor seperti efek jaringan, clustering, risiko disintermediasi, multi-homing, dan network bridging, start-up dapat mempercepat pertumbuhan mereka dan membawa dampak yang lebih besar dalam transisi berkelanjutan di sektor agrifood.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI