Mohon tunggu...
Noviatun Nisa 22107030040
Noviatun Nisa 22107030040 Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa Ilmu Komunikasi UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta

Suka Film

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta Anugerahkan Gelar Doktor Honoris Causa Kepada 3 Tokoh Dunia, Salah Satunya Ketua PBNU

13 Februari 2023   07:04 Diperbarui: 13 Februari 2023   11:37 401
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta Sumber: Dokumen Pribadi

Senin 13/2 2023 UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, memberikan anugerah gelar kehormatan Doktor Honoris Causa kepada tiga perwakilan tokoh agama, yang juga merupakan tokoh moderisasi agama di dunia. 

Mereka adalah Cardinal Miguel Angel Ayuso Guixot , M.C.C.J seorang tokoh dari agama katolik (Prefek Diskateri Untuk Dialog Antar Agama Vatikan), KH Yahya Cholil Staquf (Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama Indonesia) dan Sudibyo Markus (Dewan Pakar Majelis Pelayanan Sosial Pimpinan Pusat Muhammadiyah) Karena Ketiganya dinilai memiliki kontribusi dan peran aktif dalam mewujudkan perdamaian dan kemajuan moderasi beragama di dunia.

Penganugerahan gelar tersebut akan diselenggarakan di Gedung Multipurpose Prof H.M Amin Abdullah UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta Jl Laksda Adisucipto Kabupaten Sleman. Pada Senin, tanggal 13 Februari 2023. Dan disiarkan langsung melalui laman YouTube UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.

Uin sunan kalijaga sendiri merupakan salah satu universitas islam negeri atau perguruan tinggi keagamaan negeri (PTKIN) yang terakreditasi unggul dari BAN-PT, di indonesia. Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta ini memiliki Core values Integratif-Interkonektif , Dedikatif -- Inovatif, Inklusif-Continuous Improvement dan berparadigma Integrasi Interkoneksi ini terletak di Yogyakarta.

UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta memiliki inklusivitas atau pengakuan dan penghargaan atas perbedaan atau eksistensi keberadaan dan keberagaman yang sangat tinggi. Dan dalam rangka turut serta dalam menciptakan perdamaian dunia dan persatuan bangsa terutama sangat mendukung moderisasi antar ragama, disini pimpinan mengusulkan kepada Senat Universitas agar memberikan penganugerahan Doktor Honoris Causa ini terhadap tiga tokoh tersebut. 

"UIN Sunan Kalijaga sebagai bentuk apresiasi dan bukti nyata dalam mendukung perdamaian dan modernisasi beragama akan memberikan gelar kehormatan Doktor Honoris Causa kepada tiga tokoh dunia yang juga merupakan perwakilan kelompok umat beragama" tulis UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta dilaman postingan instagramnya.

bersumber dari Peraturan Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Nomor 65 Tahun 2016 tentang Gelar Doktor Kehormatan. Gelar honoris causa merupakan gelar kehormatan yang diberikan oleh perguruan tinggi yang memiliki peringkat akreditasi A atau unggul dan memiliki wewenang menyelenggarakan program doktor kepada seseorang yang dinilai layak memperoleh penghargaan karena jasa-jasa yang luar biasa dalam ilmu pengetahuan dan teknologi dan berjasa dalam bidang kemanusiaan. 

Perguruan tinggi dapat memberikan gelar dengan syarat menyelenggarakan program doktor yang terkait dengan jasa atau Karya dari calon penerima gelar. Pemberian gelar ini tidak hanya untuk tokoh atau kewarganegaraan dalam negeri saja namun kewarganegaraan asing juga dapat memperoleh gelar tersebut apabila jasa atau karyanya bermanfaat bagi kemajuan ilmu pengetahuan dan kesejahteraan bangsa. 

Nantinya penerima gelar doktor honoris causa disingkat Dr. (H.C.), dan gelar ini disandang pada bagian nama depan penerima gelar. Namun terdapat catatan pemberian gelar ini juga dapat dicabut oleh menteri apabila nantinya tidak memenuhi persyaratan.

KH Yahya Cholil Staquf (Gus Yahya)

Salah satu nama yang tercatat adalah KH Yahya Cholil Staquf (Gus Yahya) yang sekarang ini tengah menjabat sebagai Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama masa khidmat 2022-2027, Gus Yahya sebelumnya juga menjabat sebagai Katib 'Aam PBNU masa khidmat 2015-2021. 

Kiai yang juga saudara kandung Menteri Agama Republik Indonesia Yaqut Cholil Qumas ini yang lahir di Rembang pada 16 Februari 1966. peran pentingnya pada Nahdlatul Ulama dan Indonesia yang mengantarkan beliau pada amanat mengemban jabatan Ketua Umum PBNU saat ini. Tak heran jika nama KH Yahya Cholil Staquf (Gus Yahya) ikut tercatat sebagai penerima gelar Doktor Honoris Causa oleh UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.

Mengutip dari NU online, Alasan UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta menganugerahkan gelar Doktor Honoris Causa kepada KH Yahya Cholil Staquf (Gus Yahya) karena kontribusi beliau dalam mewujudkan perdamaian melalui pemikiran dan langkah strategisnya. 

Gus Yahya yang saat ini menjabat sebagai Ketua Umum Pengurus besar NU bahwa beliau telah banyak memberikan kontribusi pemikiran dan tindakan kepada umat dalam rangka perdamaian dan persatuan, baik di tingkat nasional maupun internasional," sahiron mengatakan Gus Yahya juga melakukan penerjemahan-penerjemahan atas pemikiran Abdurrahman Wahid atau yang kita kenal dengan Gus Dur, baik tentang kebangsaan, kenegaraan, maupun keagamaan. Semua pemikirannya itu ditujukan untuk rahmat dan kemaslahatan bagi semesta.

Dengan adanya penganugerahan gelar Doktor Honoris Causa oleh UIN Sunan Kalijaga ini berharap dapat menyuntikkan semangat baru yang lebih tinggi lagi bagi promovendus atau para penerima gelar baik KH Yahya Cholil Staquf, Cardinal Ayuso dan Sudibyo Makus Untuk menciptakan perdamaian dunia dan Kemaslahatan bagi umat manusia.

Penganugerahan gelar ini juga harusnya dapat memicu semangat dan memotivasi para generasi-generasi muda untuk menjadi penerus perjuangan dari para tokoh-tokoh inspiratif dan berkontribusi aktif dalam menjaga dan menciptakan hal baru di bidang intelektual dan beragama yang lebih baik lagi. Baik di kancah nasional maupun di kancah internasional.

Harapan baik juga penulis sampaikan kepada Beliau tiga tokoh yang mendapatkan gelar kehormatan Doctor Honoris Causa agar nantinya semakin membawa kemanfaatan bagi agama dan bangsa indonesia serta mengkontribusikan keilmuanya terhadap kemajuan di Indonesia khusunya.

***

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun