Misalnya nih, untuk menjadi salah satu Menteri Indonesia terkhusus Menkeu, berarti kita harus lebih paham lintasan mana yang harus kita tempuh, jurusan apa yang kita ambil.
Disini kalian bisa mengkategirikan beberapa pilihan, seperti ambil jurusan ilmu eksak atau ilmu pasti, atau ilmu sosial politik guna memahami perubahan dan perkembangan zaman, Atau lagi, ilmu perbankan, ekonomi, sosial bisnis dan lain sebagainya.
Nah, dengan pilihan-pilihan tersebut kalian bisa meng-eliminasi beberapa, lalu fokuskan pada satu pilihan yang benar-benar diminati sesuai kemampuan dan bakat ya.
3. How (Bagaimana)
Yups, setelah menemukan siapa untuk menemukan sekolah impian lalu apa untuk menentukan jurusan, saatnya riset dan analisis' How atau bagaimana'.
Jadi bagaimana cara untuk merealisasika  keduanya?
Setelah menemukan sekolah incaran dan jurusan yang cocok. Tentu saja ada beberapa kendala yang akan kita hadapi. Kendala di sini mungkin tentang pengaruh perubahan zaman, faktor ekonomi atau segala bentuk kesulitan lainnya.
Terlebih jika mengingat sosok idola kita atau kalian, yang memiliki jalan sangat berbeda.Â
Maka apa saja yang harus kita siasati untuk mempersiapkan hal tersebut.
Sebelumnya kita lihat lagi yuk my luv, kira-kira apa saja yang udah kita tekuni selama ini, apakah sedsri awal sudah linier, atau masih belum tertata.
Nah, misalnya belum nih, biasanya sekolah atau Universitas akan meluhat kalian dari sudul kuntitas atau nilai. Jadi, kira-kira nilai sudah memadai atau belum, jika belum masih ada waktu untuk memperbaikinya kok dan jika sudah maka pertahankan ya!
Saat nilai tak memadai, kalian juga bisa menunjukkan kemampuan atau bakat kalian di bidang organisasi atau ekstara kurikuler nih.Â
Nah dengan segala hal yang kamu miliki sudah kalian usahakan, sisanya berserah pada sang Maha Pemurah, banyak berdoa semoga impian kalian tercapai ya.