Mohon tunggu...
Novia Ramadani
Novia Ramadani Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa s1

nama saya novia orang terdekat biasa dipanggil Mpii, suka banget nonton film, apalagi yang punya jalan cerita menarik. Saya orangnya ceria, mudah bergaul, dan senang banget ngobrol atau ketemu orang baru. Selain itu, saya juga suka banget sama konten yang berhubungan dengan human interest, karena saya selalu penasaran sama cerita-cerita kehidupan orang lain. Tips dan trik yang praktis juga jadi favorit saya, terutama yang bisa diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Traveling pun nggak kalah seru, karena lewat perjalanan, saya bisa belajar banyak hal baru, baik tentang tempat, budaya, maupun diri sendiri.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Strategi Bijak Mengatasi Kecanduan Gadget pada Anak di Era Digital

1 Oktober 2024   22:21 Diperbarui: 1 Oktober 2024   23:56 10
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

 1. Batasi Waktu Penggunaan

Orang tua perlu menetapkan batasan waktu penggunaan gadget setiap hari. Misalnya, memberikan waktu satu jam setelah menyelesaikan tugas sekolah atau kegiatan lainnya.

 2. Ciptakan Kegiatan Alternatif

Ajak anak untuk terlibat dalam kegiatan di luar ruangan, seperti olahraga, berkebun, atau seni dan kerajinan tangan. Kegiatan ini dapat membantu mengalihkan perhatian mereka dari gadget.

 3. Jadwalkan Waktu Tanpa Gadget

Tentukan waktu tertentu dalam sehari sebagai "waktu tanpa gadget," seperti saat makan malam atau sebelum tidur. Ini memberikan kesempatan bagi keluarga untuk berinteraksi tanpa gangguan teknologi.

4. Berikan Contoh yang Baik

Anak-anak sering meniru perilaku orang dewasa di sekitar mereka. Jika orang tua juga membatasi penggunaan gadget dan lebih banyak berinteraksi secara langsung, anak akan lebih termotivasi untuk melakukan hal yang sama.

Kecanduan gadget pada anak adalah tantangan yang perlu dihadapi dengan bijak. Dengan pendekatan yang tepat dan komunikasi yang baik antara orang tua dan anak, kita dapat membantu mereka menemukan keseimbangan antara dunia digital dan kehidupan nyata. Ingatlah bahwa teknologi bukanlah musuh; yang penting adalah bagaimana kita mengelolanya agar tetap memberikan manfaat bagi perkembangan anak.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun