2. Hari kedua (pagi/siang) buang air rendaman kemarin. Ganti dengan air yang baru untuk merendamnya kembali. Tutup rapat kembali.
3. Hari ketiga (pagi/ siang) buang air rendaman tersebut. Lalu rebus jengkol dengan air yang baru. Rebus kurang lebih 30 hingga 45 menit agar jengkol empuk & kulitnya tampak mudah dilepas/ dikupas. Rebus menggunakan api sedang.
4. Setelah kompor dimatikan, saring jengkolnya. Geprek lembut di atas cobek, satu persatu hingga habis. Pada tahap ini kulitnya akan mengelupas dengan mudah.
5. Goreng hingga matang kecoklatan. Dengan api sedang. Lalu angkat dan tiriskan.
6. Kita siapkan bumbu baladonya. Haluskan bawang putih, bawang merah, cabai keriting dan rawit. Untuk takaran bisa disesuaikan dengan banyaknya jengkol.
7. Lalu tumis bumbu halus tadi dengan sedikit minyak goreng. Tambahkan garam, gula pasir, kaldu bubuk dan gula merah. Aduk rata. Masak dengan api sedang.
8. Masukkan jengkol yang sudah digoreng tadi. Beri sekiranya 200 ml air. Aduk sesekali. Diamkan hingga airnya habis. Lalu matikan kompor. Siap disajikan.
Mengolah jengkol dengan cara tersebut di atas memang cukup memakan waktu. Dikarenakan tahap jengkol mentah yang harus direndam dahulu selama dua hari. Namun tidak ada salahnya untuk coba mempraktekkan. Selamat mencoba.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H