Mohon tunggu...
Novianty Purnama
Novianty Purnama Mohon Tunggu... Hoteliers - Noviantypi

Mahasiswa Penerima Beasiswa Prestasi Program Beasiswa Unggulan Kemendikbud Program Studi Diploma 4 Perhotelan di Sekolah Tinggi Pariwisata Trisakti Angkatan 2019

Selanjutnya

Tutup

Foodie

Mengenal Vegetable and Fruit Carving

30 Oktober 2021   18:54 Diperbarui: 31 Oktober 2021   14:43 3837
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Hallo sahabat kompasiana
Bagaimana kabarnya teman teman semuaaa, sudah lama sekali saya tidak membuat artikel disini maklum habis liburann xixixi...

Kembali lagi bersama saya, bagi yang belum berkenalan atau baru mampir di blog saya
Perkenalkan saya Novianty Purnama Illahi Mahasiswa penerima Beasiswa Prestasi program Beasiswa Unggulan Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan di Sekolah Tinggi Pariwisata Trisakti.

Ohya sebelumnya, apakah kalian sudah pernah mengenal atau memahami materi tentang carving?

Teknik dasar: art food carving : teknik dasar mengukir bentuk flora dan fauna. Seni mengukir buah dan sayuran. menciptakan hiasan dari buah dan sayuran sudah sangat banyak dan semakin populer di seantero dunia.

Seni mengukir buah dan sayuran yang sering disebut dengan fruit and vegetable carving merupakan sebuah kegiatan mengukir dan memahat yang menggunakan pisau khusus sudah terkenal sejak beberapa tahun lalu tetapi tidak semua orang dapat melakukannya dengan mudah jika tidak punya rasa kesabaran serta ketelatenan tinggi.

Food Carving saat ini bisa menjadi sebuah tren food art karena menujang sebuah bentuk makanan yang bisa dilihat bagus dan indah sehingga menjadi sebuah dekorasi yang biasa ditemui dalam acara pernikahan,ulang tahun bahkan seminar yang akan mempengaruhi kenikmatan rasa dari makanan.

Food carving dibedakan menjadi 2 yaitu :
1. Vegetable carving (sayuran)
Vegetable carving disini dimaksudkan dengan mengukir sayuran yang dapat dilakukan dengan metode pengukiran seperti contohnya : wortel, timun, tomat, buah bit, lobak dan masih banyak lagi. Contohnya sebagai berikut:

Pict by document pribadi

Pada gambar ini terdapat beberapa sayuran yang saya pakai berupa tomat yang dijadikan sayap, wortel yang dijadikan sebagai kupu kupu dan juga bunga, lobak sebagai angsa yang sedang berada di taman dan juga timun jepanh sebagai garis luar yang dipotong tipis tipis.

2. Fruit carving (buah buahan)
Seperti hal nya pada vegetable carving, disini juga kita bisa menerapkan metode carving pada buah buahan tertentu seperti contohnya : semangka, pepaya, melon, nanas, pisang, jeruk, apel dan masih banyak lagi. Contohnya sebagai berikut:

Pict by document pribadi

Dari gambar diatas saya menggunakan semangka sebagai bahan utama untuk membuat bunga kemudian apel dan tomat yang sama juga dijadikan sebagai bunga dan juga memanfaatkan kulit luar dari buah semangka untuk dijadikan sebagai garnish daun.

Berikut adalah contoh hasil dari pembuatan vegetable and fruit carving saya bersama teman saya :

Pict by document pribadi

Dari gambar diatas saya menggunakan campuran dari beberapa sayuran dan buah buahan. Terlihat menarik bukan? Dan tentunya dapat menambah nilai jual xixixi...

Bagaimana? Setelah melihat beberapa contoh yang saya kasih, Apakah teman teman tertarik untuk mempraktekannya di sekolah atau di rumah? 

Yuk belajar memahat seni ukiran buat dan sayur karena bisa berguna lhoo bagi kalian pada saat bekerja di industri...
Sekian artikel yang dapat saya berikan semoga bermanfaat dan dapat menjadi contoh untuk yang sedang belajar membuat carving...

Sekian dan terimakasihhh...
Happy weekend teman temannnn✨🙌🏻🙌🏻

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun