Mohon tunggu...
Novian Ramadhan
Novian Ramadhan Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Saya suka sekali menonton film di bioskop maupun di genggaman layar handphone maupun laptop, sehingga ketika suatu saat nanti saya ingin sekali menjadi seorang film maker yang handal, dan mampu untuk menghibur penonton yang menyaksikan film yang saya buat.

Selanjutnya

Tutup

Gadget

Beralih dari Analog ke Digital

15 Juni 2022   15:34 Diperbarui: 15 Juni 2022   15:36 180
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gadget. Sumber ilustrasi: PEXELS/ThisIsEngineering

Yang kedua untuk bisa menyaksikan siaran televisi digital yaitu kita dapat dengan membeli televisi digital. Sebelum membeli televisi digital masyarakat harus tau dan mencermati untuk mengetahui televisi yang dibeli mendukung siaran digital atau tidak. Sebab, televisi analog dan televisi digital tak jauh berbeda. Saat sudah membeli televisi yang mendukung siaran digital, maka penggunanya tak perlu lagi menggunakan alat Set Top Box (STB) untuk bisa menyaksikan siaran televisi digital, tetapi harus menggunakan antena digital.

Dengan beberapa informasi mengenai cara beralih ke siaran televisi tersebut, maka masyarakat dengan mudahnya untuk mengatuhi dan secepatnya beralih dari siaran televisi analog ke siaran televisi analog.

Setelah pemerintah memutuskan dan mengumumkan penghentian televisi analog dengan beralih ke siaran televisi digital ini, yang pastinya membuat Sebagian masyarakat bertanya. Kenapa harus migrasi?

Saat ini Indonesia termasuk negara yang tertinggal untuk melakukan migrasi siaran televisi analog ke siaran televisi digital, perubahan untuk beralih ke siaran analog ke digital sudah menjadi tren di dunia sejak 2007. Hal itu terjadi di karena kan jumlah pengguna internet yang semakin meningkat.

Pada saat itu Direktur Penyiaran Kominfo, Geryantika Kurnia pernah mengatakan, dengan dihentikannya siaran pada televisi analog dapat juga berkaitan dengan efisiensi.

Sehingga dengan dilakukannya migrasi siaran ke televisi digital ini, kita dapat menghemat penggunaa pita frekuensi. Sebelumnya untuk televisi analog menggunakan pita frekuensi pada 700 MHz atau pita tersebut yang untuk melayani layanan internet. Dengan melakukan penghematan penggunaan pita 700 MHz kita dapat melakukam pemanfaatan ke televisi digital yang lebih efisien.

Pada perangkat infrastruktur kini televisi analog hanya mampu digunakan oleh hanya satu stasiun TV. Dibandingkan dengan digital, kita bisa menggunakan satu infastruktur untuk digunakan 13 stasiun TV sehingga hal ini sangat efisien.

Saat ini pemerintah sedang melangsungkan penghentian TV analog secara bertahap, sehingga diberitahukan kepada masyarakat agar cepat beralih ke TV Digital untuk medapatkan kualitas yang lebih baik dari sebelumnya. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gadget Selengkapnya
Lihat Gadget Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun