Sinopsis Novel Hujan
“Hujan” merupakan karya fiksi yang ditulis oleh Tere Liye dengan mengangkat genre fiksi ilmah dalam novel ini. Novel yang diterbitkan pada Januari 2016, mengisahkan tentang bagaimana perjalanan hidup seorang gadis kecil berusai 13 tahun, ia bernama Lail. Sosok gadis kecil yang masih membutuhkan keluarga pun kedua orang tua, harus tetap menjalani kehidupannya dengan tegar usai ditinggal kedua orang tuanya secara mendadak akibat dari bencana alam yang melanda.
Dalam novel ini tidak hanya menceritakan tentang kisah Lail saja, akan tetapi menceritakan pula kisah persahabatan antar tokoh utama dan cinta diantaranya. Hikmah yang dapat dipetik dari Novel ini, sebagai seorang manusia pada dasarnya janganlah mudah berputus asa dalam kehidupan. Tetap percaya diri dan komitmen terhadap rasa tanggung jawab. Selain itu jangan tamak menjadi manusia di bumi dan pandailah dalam menghadapi setiap permasalahan. Novel menggambarkan tentang kehidupan di era kedepan atau kehidupan masa depan dengan alur yang diangkat dalam novel ini bersifat maju-mundur. Lalu bagaimana kisah Lail sang gadis kecil? Simak ceritanya.
Novel ini menceritakan seorang gadis kecil berusia 13 tahun bernama Lail yang sedang bersemangat sekali untuk bersekolah pertama kali, dengan semangatnya itu Lail pergi ke sekolah menggunakan kereta kapsul bersama sang Ibu. Namun bukannya bersekolah, Lail justru harus menghadapi bencana alam gunung meletus serta gempa bumi yang dashyat dengan berkekuatan 10sr. Lail dan Ibunya yang masih dalam kereta kapsul pun terjebak, hingga pada akhirnya tim penolong datang untuk mengeluarkan korban bencana. Gadis kecil yang baru saja merasakan bagaimana seramnya bencana alam tersebut hanya mampu gemetar dan ketakutan, begitulah kondisinya saat hendak di evakuasi oleh tim penolong, hingga sampai dimana tangga yang dinaiki oleh Lail perlahan runtuh dan menjatuhkan Ibunya kembali kedalam tanah. Lail berhasil selamat, namun kedua orang tuanya tidak dapat selamat dari bencana alam yang sangat dashyat tersebut.
Lail yang kehilangan kedua orang tuanya tidak lagi memiliki siapa-siapa dalam kehidupannya bertemu dengan sosok tokoh utama lainnya bernama Esok. Esok merupakan anak laki-laki yang memiliki empat Kakak laki-laki, Esok bercerita kepada Lail tentang bagaimana ia bisa terjebak dalam kereta kapsul tersebut dengan harap Lail dapat sedikit tenang dan tidak ketakutan lagi. Semuanya kembali berjalan, dari saat mereka bertemu Esok dan Lail pun berteman dengan baik, dikarenakan sebagian kota beserta rumahnya rusak Lail, Esok, dan Ibunya Esok pun harus tinggal di pengungsian untuk sementara waktu.
Esok dan Lail tampak seperti Kakak beradik yang tidak terpisahkan, mereka belajar, bermain, serta membantu beberapa petugas di daerah pengungsian, akibat dari pada keaktifan mereka berdua Esok dan Lail pun dikenali oleh sebagian orang di pengungsian. Semuanya berjalan dengan baik hingga pemerintah mengumumkan bahwa pengungsian akan segera ditutup, hal ini membuat Lail dan Esok pun terpisah. Lail yang tinggal di panti sosial serta Esok yang diangkat menjadi anak angkat oleh salah satu keluarga. Walau berbeda akan tetapi Lail dan Esok masih sering bertemu dan betukar surat untuk sekedar menyapa atau menanyakan kabar antar keduanya, hingga pada akhirnya Esok diharuskan untuk meneruskan pendidikannya ke Ibukota dengan begitu ia hanya mampu bertemu dengan Lail hanya saat liburan semester saja.
Lail yang masih turut aktif untuk menyibukkan diri bersama dengan teman lainnya bernama Maryam dari panti sosial, ia bergabung sebagai relawan di sebuah organisasi dan menjadi salah satu relawan yang paling muda. Lail terus menorehkan prestasi sebagai seorang relawan, hal ini dilakukan oleh Lail dengan harap mampu mengesampingkan rasa rindu kepada Esok. Hingga suatu ketika, Esok terlibat dengan proyek kapal luar angkasa karena muncul berita bahwa akan terjadi bencana alam yang menghancurkan bumi. Namun, tidak semua penduduk bisa naik kapal tersebut. Lantai bagaimanakah kisah antara Esok dan Lail? Apakah mereka akan bisa bersama dan selamat kembali dari bencana alam yang akan melanda? Terus baca ceritanya dengan mudah di akses disini.
Itu adalah ringkasan dari novel "Hujan," teman muda! Bagaimana menurutmu, apakah ceritanya menarik dan menghibur? Selain pesan moral dan kutipan yang bisa dipelajari, novel ini juga memberikan pengalaman membaca yang unik dengan mempertimbangkan dunia di era teknologi canggih. Dalam pengembangan karya sastra, tidak lupa untuk menyelipkan pesan moral yang dapat diambil pembaca. Novel "Hujan" karya Tere Liye menyampaikan pesan moral, seperti persahabatan antara Lail dan Maryam di panti asuhan yang saling mendukung dalam suka dan duka, serta membantu satu sama lain mencapai cita-cita mereka. Ada banyak hal dalam novel ini yang menggambarkan hubungan antarsahabat tanpa perlu kata-kata, seperti kisah cinta diam-diam antara Lail dan Esok yang terhalang oleh usia muda, menimbulkan keraguan dan rasa cemburu. Analogi dengan kenangan hujan menggambarkan bahwa seperti hujan yang tak bisa dihentikan, begitu juga dengan perasaan cinta. Dalam novel ini, melupakan dijelaskan melalui cerita seorang gadis yang berusaha melupakan seseorang dengan cara yang kurang tepat, namun menyadari bahwa upayanya tersebut adalah suatu kesalahan. Ada juga tema tentang menerima, bahwa melupakan bukanlah masalah, tetapi lebih kepada bagaimana menerima kenyataan.
Bukan hanya menceritakan tentang romansa antara pasangan, tetapi juga menggambarkan kasih sayang antara seorang anak dan ibu beserta keluarganya. Demikian pula, novel ini mengeksplorasi tema persahabatan. Nilai moral yang disampaikan dalam kisah ini mengajarkan kita untuk mencapai kebahagiaan dengan cara belajar menerima segala sesuatu dengan ikhlas.
Keterampilan penulis dalam menggunakan bahasa yang mudah dimengerti mempermudah pembaca dalam memahami alur cerita. Penggunaan nama-nama unik dan jumlah tokoh yang tidak terlalu banyak membantu mencegah kebingungan pembaca. Penerapan imajinasi yang kreatif dan canggih memberikan inspirasi yang dapat diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari. Novel ini berhasil menciptakan nuansa yang mengharukan dan berharga, mengingatkan kita untuk tetap tegar meskipun dihadapkan pada berbagai masalah. Pesan yang ditekankan adalah keyakinan bahwa akan selalu ada individu baik yang tulus membantu dan memberikan dukungan.
Lail, sebagai tokoh utama, seharusnya menjadi figur yang kuat dan mandiri dalam menjalani kehidupannya. Selain itu, Lail juga digambarkan sebagai sosok yang baik hati dan setia. Meskipun hubungannya dengan Esok mulai merenggang, Lail tetap mempertahankan persahabatannya. Setelah menyelesaikan novel ini, pembaca mungkin akan mengalami perasaan haru dan kelegaan, berkat penyampaian yang baik oleh penulis. Jadi, ayo segera dapatkan novel "Hujan" ini untuk da
