Anak merupakan penerus masa depan dunia. Dengan mendapatkan kesejahteraan, kesempatan dan kelayakan yang sama, mereka dapat menjadi sebuah aset yang amat sangat berharga. Akan tetapi, masih banyak anak dari berbagai belahan di dunia yang belum dapat merasakan kesejahteraan, seperti belum mendapat pendidikan yang layak, tempat tinggal yang nyaman hingga gizi dan pangan yang tidak cukup. Hal ini jelas memprihatinkan karena begitu banyak anak yang potensial tetapi mereka belum bisa merasakan segala sesuatunya yang layak. Berbagai isu yang dihadapi anak salah satu nya masalah kelaparan.Dilansir dari SimulasiKredit.com,negara-negara dengan tingkat kelaparan tertinggi di dunia yaitu Republik Afrika Tengah, Chad, Yaman, Madagascar, dan Zambia. Kemudian terdapat isu anak yang tak kalah memprihatinkan yakni stunting yang mrupakan gangguan pertumbuhan linier anak yang tidak normal dibandingkan dengan anak yang seumuran dikarenakan kebutuhan gizi yang tidak terpenuhi yang berlangsung kronis. Permasalahan  pendidikan yang tidak merata juga cukup memilukan, hal ini dapat disebabkan oleh faktor ekonomi yang tidak memadai. Isu lainnya seperti penelantaran anak dan kekerasan pada anak juga masih sering ditemukan dari berbagai belahan dunia. Negara dengan kasus pemerkosaan anak tertinggi di dunia yaitu Inggris, Afrika Selatan, India, Zimbabwe, hingga Amerika Serikat dilansir dari dw.com.Dampak serius yang akan dialami para anak dalam kasus ini akan berdampak pada pembentukan karakter dan kepribadiannya.
Dengan segala isu dan permasalahan yang ada, akan menghambat segala cita-cita dan mimpi mereka, yang tentu saja hal ini memprihatinkan karena cita-cita dari seorang anak sangatlah berarti bagi kemajuan dan masa depan sebuah bangsa. Berbagai isu ini menjadi sorotan dan perhatian dunia sehingga banyak organisasi yang muncul untuk berfokus pada permasalahan anak di seluruh dunia dan bekerja sama untuk mengatasinya. Organisasi internasional dapat dikatakan sebagai perpanjangan tangan kepada seluruh masyarakat yang dijangkau.Tujuan pembetukannya pun dapat dirasakan tidak hanya oleh anggota nya melainkan juga masyarakat. Salah satunya isu anak tersebut, yang mungkin bagi sebagian orang masih menjadi permasalah remeh dan tak jarang dikesampingkan, padahal anak adalah generasi penerus yang amat berharga.
Saya bersama rekan kuliah saya telah melakukan sebuah wawancara pada sebuah lembaga organisasi non pemerintah dimana organisasi ini memiliki tujuan yang berfokus kepada kesejahteraan dan mimpi anak-anak di seluruh dunia. Organisasi ini bernama ChildFund. Sejarah singkat berdirinya organisasi ini dimulai dari sebuah organisasi bernama China Children's Fund yang didirikan pada 1938 untuk membantu anak-anak di China yang terdampak peperangan. Pada tahun 1950,nama organisasi ini berubah menjadi Christian Children's Fund kemudian di tahun 1990an organisasi ini kembali mengubah namanya menjadi ChildFund Internasional Organization.
Kantor pusat Organisasi ChildFund berlokasi di Richmond, Virginia, Amerika Serikat.ChildFund Indonesia telah ada di Indonesia sekitar tahun 1940-1950an,akan tetapi secara resmi menandatangani kesepakatan dengan pemerintah ditahun 1973. Organisasi ChildFund Indonesia sudah ada di 8 provinsi, 8 kabupaten dan telah menjangkau lebih dari 1 juta anak Indonesia.
Organisasi ChildFund merupakan organisasi pembangunan Internasional yang fokus bekerja memberikan bantuan terhadap anak-anak dalam segala keterbatasan pendidikan, ekonomi, kesehatan,ChildFund bekerja memastikan bahwa anak-anak menerima hak utama mereka dengan mendapatkan pengasuhan yang terbaik,dengan bekerja dan berupaya menghubungkan anak-anak untuk menjangka dunia. Tujuan dari organisasi ini ialah mengajak masyarakat, individu dan lembaga masyarakat lainnya untuk berpartisipasi dalam melindungi dan memajukan nilai dan hak anak.
Organisasi ini membuka kesempatan bagi yang ingin bergabung sebagai intern, akan tetapi tidak membuka penenerimaan sukarelawan, karena ChildFund adalah organisasi Internasional yang dimana seluruh program mengikuti arahan dari pusat. Berdasarkan hasil dari wawancara, saya dan rekan saya mendapati sedikit cerita mengenai pengalaman lingkungan kerja organisasi ini. Semua peserta magang bekerja dengan baik dan professional, serta tidak ada senioritas. Untuk waktu bekerja tidak full 1 minggu atau kurang dari 7 hari. Dan menariknya, bagi para pekerja yang sudah memiliki anak, pekerja tersebut dapat membawa sang anak ke tempat kerja.Sejauh ini, seluruh program dari ChildFund Indonesia sukses terealisasikan karena sebelum meng-implementasikan program-programnya sudah direncanakan dan dibuat mitigasi risiko,jadi semua program berjalan dengan baik.Pada tahun 2017 ChildFund International di Indonesia (selanjutnya disebut ChildFund) menggandeng organisasi mitra untuk menginisiasi Positive Parenting sebagai bagian dari implementasi holistik ACTIVE4Future (Adolescence Confident in Thinking and Valued Life for Future). Program Positive Parenting dilaksanakan untuk meningkatkan pengetahuan dan kemampuan orang tua dan pengasuh dalam mencegah dan menanggulangi praktik kekerasan terhadap anak usia 6-14 tahun, serta menumbuhkan kesadaran dan rasa memiliki terhadap aparat pemerintah daerah, masyarakat /pemimpin adat/agama, guru/pendidik untuk mengembangkan lingkungan yang aman dan sehat yang mendukung tumbuh kembang anak secara optimal.
Pada akhir tahun 2020 ChildFund telah berbagi sumber daya dan keahlian dengan 13 organisasi mitra untuk mengimplementasikan Positive Parenting Program sebagai bagian penting dari kehidupan keluarga dan masyarakat di 27 kabupaten/kota di seluruh Indonesia. Untuk memastikan transfer pengetahuan dan keterampilan yang terukur dan terencana, ChildFund telah mengembangkan rangkaian empat modul, yaitu pengenalan Desain Proyek Parenting Positif, Pengetahuan dan Keterampilan Parenting Positif, Kesehatan Mental Orang Tua, dan Parenting 4.0 (Pengasuhan di Era Digital), sebagai bahan dasar untuk pelatihan dan diseminasi lebih lanjut untuk mendorong perubahan dalam pola pikir dan perilaku orang dewasa yang tinggal di sekitar anak-anak yang pada gilirannya akan mempengaruhi kesejahteraan mental dan fisik anak.
Tak peduli usia mereka, anak-anak membutuhkan pengasuh yang penuh kasih, perawatan kesehatan, nutrisi, pendidikan air bersih dan sanitasi, kesempatan dan keamanan. Tapi memastikan ini
kebutuhan bayi tidak sama dengan kebutuhan anak berusia 17 tahun. ChildFund mengenali kebutuhan yang berbeda dari anak-anak saat mereka tumbuh dan berubah sesuai spesifik usia.Childfund juga tahu bahwa kesejahteraan anak-anak terkait erat dengan keselamatan mereka
dari pelecehan, penelantaran, kekerasan dan eksploitasi. Jadi setiap program ChildFund menekankan menjaga
anak-anak agar senantiasa aman. Dilansir dari website ChildFund.id,pada anak berusia 0-5 tahun, organisasi ChildFund memiliki program yang yang berfokus pada bayi yang aman dan sehat.Karena dengan mengawali hidupnya, dibutuhkan keselamatan, gizi dan nutrisi yang cukup dan kasih.Memasuki usia 6-14 tahun, misi ChildFund difokuskan pada anak yang berpendidikan dan percaya diri.Di usia yang baru memasuki dunia pendidikan ini, ChildFund ingin membantu pendidikan serta mendukung kepercayaan diri pada anak, karena hal ini akan menjadi bakal fondasi anak kedepannya, yang dimana sangat penting untuk ditanamkan. Kemudian pada umur 15-25 tahun, ChildFund membantu anak yang sedang bertumbuh menjadi kaum muda yang dapat tumbuh menjadi sosok yang terampil dan mau terlibat.Di usia ini, anak perlu untuk membuat pilihan terhadap minat dan bakatnya serta mengembangkannya, sehingga dapat berkontribusi dalam komunitas.
Organisasi ChildFund adalah salah satu bentuk usaha dalam penyelesaian permasalahan terbesar di dunia, secara jelas organisasi ini begitu mulia dan perlu semakin banyak lagi dukungan. Anak-anak tidak dapat berkembang tanpa dukungan yang langgeng dan mapan. Melindungi anak-anak dan membantu mereka mencapai kesejahteraan dimulai dalam keluarga, meluas ke masyarakat dan melibatkan semua tingkat pemerintahan.ChildFund sangat berinvestasi dalam memperkuat sistem pendukung inti ini untuk kepentingan anak-anak saat ini serta generasi mendatang. ChildFund  percaya ini adalah bagaimana mereka akan membangun dunia yang lebih baik. Dengan mengikuti jejak dan misi ChildFund yang memperjuangkan hak dan nilai anak, maka dunia akan menjadi semakin baik dan berkembang,serta dapat mencapai kesejahteraan dunia karena anak adalah cahaya dan masa depan dunia yang berharga.
