Mohon tunggu...
Inem Ga Seksi
Inem Ga Seksi Mohon Tunggu... karyawan swasta -

Jadilah air bagi ragaku yang api

Selanjutnya

Tutup

Puisi

(HUTRTC) Perindu yang Tak Mahir Merindu

25 Maret 2016   15:15 Diperbarui: 25 Maret 2016   15:17 308
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption caption="https://www.google.com/"][/caption]

 

Kau adalah setangkai mawar

Yang selalu ingin kugenapi keindahanmu

Menjaga warna merah meronamu, utuh

Dengan helaian kelopaknya yang genap

*

Pada pagi yang hening dan bening

Aku merupa embun basah syahdu

Mencumbui pucuk-pucuk ulammu

Memeluk kuncup-kuncupmu, lekat

*

Sepasti datangnya siang dan malam

Sepasti itulah rindu ini untukmu

*

Namun, rupanya aku bukanlah perindu yang mahir merindu

Sesekali rapuh menggerogoti tulang belulangku

Menyuburkan pohon ragu

Yang sebelumnya telah aku tebang, namun tumbuh lagi dan lagi

*

Walau ku tahu kisah tentang kehilangan

Kelamnya seperti pembakaran nabi Ibrahim

Tapi sekuat ragaku menghalau ragu

Memilih melepaskanmu kadang menjadi hal yang pasti

*

Namun, sebuah kebahagiaan kuyakin memiliki kedalamannya sendiri

Dan aku sudah menyusurinya

Selebihnya, biarlah Dia penentu akhir dari penjelajahanku

Menyusuri hatimu

 

 

OilCity 25-03-16

 

Puisi ini terinspirasi dari film India berjudul “Veer Zaara”, film yang diproduksi pada tahun 2004

 

[caption caption="The Rumpies Logo"]

[/caption]

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun