Mohon tunggu...
Novendra Cahyo N.
Novendra Cahyo N. Mohon Tunggu... Lainnya - Numpang kerja di Halmahera

Belajar menyampaikan gagasan melalui tulisan. Twitter: @fendra_novendra Email: novendracn11@gmail.com Website: novendracn.com

Selanjutnya

Tutup

Worklife Artikel Utama

Dilema Mahasiswa Tingkat Akhir, Lanjut Kuliah atau Kerja?

21 Mei 2020   10:54 Diperbarui: 29 Mei 2020   01:41 983
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi (Sumber: sheroes.com)

Yang tak kalah penting juga perlu meningkatkan kreativitas dan kolaborasi. Apalagi kita disaat pandemi Covid 19 belum usai kita diminta bersiap menghadapi new normal. Tentunya tantangan untuk memulai usaha maupun mencari kerja bisa jadi berbeda.

Namun saya yakin mahasiswa sekarang mempunyai kemampuan untuk menjalaninya. Tempaan tugas, jadwal kuliah, praktikum, organisasi, serta kegiatan non kuliah lagi sejatinya merupakan modal untuk meningkatkan endurance.

Endurance merupakan kemampuan bersikap dalam mencari solusi terhadap tekanan dalam mengemban tugas. Endurance merupakan kombinasi dari kompetensi, kepribadian, dan value yang dimiliki (twitterland)

Sebagai lulusan universitas tentunya banyak ekspektasi baik dari diri sendiri maupun orang sekitar terutama orang tua. Tinggal bagaimana kita mengolah ekspektasi tersebut menjadi energi postitif untuk meraih apa yang selama ini dicita-citakan.

Yang perlu digarisbawahi dalam pencarian pekerjaan adalah tidak selamanya kita langsung mendapatkan pekerjaan yang cocok. Perlu beberapa kali effort untuk mendapatkan pekerjaan yang cocok dan tentunya nyaman. Kegagalan disatu tempat bisa jadi merupakan batu loncatan untuk menjadi lebih baik di tempat lain

Sekarang yang terpenting bagaimana kita mensyukuri yang sudah didapatkan. Bisa kuliah dan lulus tentunya merupakan capaian yang harus disyukuri.

Orang bijak mengatakan bukankah mensyukuri yang sudah didapatkan lebih penting daripada menggerutui yang hilang atau terlalu memikirkan yang belum didapatkan. Terakhir, saya mengutip nasehat dari dosen saya lagi bahwa tidak ada tempat yang tidak enak setelah bersyukur.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun