Mohon tunggu...
Novelin Silalahi
Novelin Silalahi Mohon Tunggu... Mahasiswa - Penulis

Mahasiswa Studi Pascasarjana, Analisis Kebijakan Publik, Fakultas Ilmu Administrasi, Universitas Indonesia.

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Kata Ayah, Minum Itu Harus Dinikmati

1 Agustus 2021   05:16 Diperbarui: 1 Agustus 2021   07:35 400
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Suatu pagi, di tengah dinginnya hembusan embun pagi, kuteringat kembali dengan satu pesan Ayah, bahwa  minum itu harus dinikmati.

Kalau kita lihat beberapa orang yang minum minuman beralkohol, setelahnya kebanyakan akan mabuk, ribut, melakukan kekerasan, muntah, ada juga yang diam seperti biasa saja, dan banyak ekspresi lainnya.

Ada banyak orang yang menjadikan minum sebagai alat untuk melampiaskan kekesalannya, persoalannya, rumitnya kehidupannya, keputusasaannya, rasa sedih, duka, kecewa. Tidak hanya itu, ada juga yang menikmati rasa senangnya dengan minum, seperti rasa sukacita di dalam pergantian tahun, rasa senang di dalam acara pernikahan, rasa gembira menikmati hidupnya.

Semua kembali kepada kita yang menjalani kehidupan kita, kita memiliki kehendak bebas kita masing-masing. Kita memilih mengeskpresikannya dengan minum atau tidak kembali kepada kita.

Tidak ada yang salah dari minuman beralkohol, dia ada untuk fungsinya. Dia ada untuk menghidupi banyak orang, dia ada untuk menenangkan banyak orang, dia ada untuk melengkapi keadaan banyak orang.

Beberapa penelitian menyebutkan minuman keras atau alkohol memiliki beberapa manfaat diantaranya :

1. Baik untuk jantung

Dapat meningkatkan kolesterol baik (HDL) dan dapat menurunkan kolesterol jahat (LDL) serta dapat mengurangi resiko penggumpalan darah yang dapat menyebabkan penyumbatan arteri, peneliti menyebutkan menkonsumsi bir sewajarnya dapat mengurangi resiko penyakit jantung. Begitu pula dengan anggur merah (red wine) dalam konsumsi sewajarnya dapat membantu menurunkan berat badan, mengurangi pikun, meningkatkan sistem imun dan mencegah pengeroposan tulang dini.

2. Menurunkan resiko alzheimer dan parkinson

Beberapa studi menemukan bahwa bir mengandung vitamin B1 (tiamin) dan vitamin B2 (riboflavin), mineral kalsium, selenium, magnesium yang lebih banyak dibandingkan dengan wine. Tidak hanya itu, bir juga mengandung antioksidan dan antikanker tinggi yang dapat memperlambat perkembangan penyakit neurodegeneratif.

3. Kaya akan zat besi

Jenis bir hitam (dark brew) mengandung mineral zat besi yang dapat membawa oksigen lewat aliran darah dari paruh ke seluruh aliran tubuh sistem organ lainnya. 

Zat besi ini sangat penting. Karena apabila kita kekurangan zat besi, maka oksigen dalam tubuh akan mengalir lebih lambat yang akan mengakibatkan mudah letih, lelah, lesu, bahkan pucat.

4. Baik untuk kesehatan ginjal

Dengan menkonsumsi bir dan wine sewajarnya, maka akan menurunkan resiko kemunculan batu empedu

5. Menjaga Kesehatan mulut dan gigi

Minuman keras jenis vodka memiliki kadar alkohol tinggi dan sifat antibakteri yang sangat baik.

Hal ini bisa dimanfaatkan untuk menjadi obat kumur yang dapat membunuh bakteri penyebab bau mulut dan kerusakan gigi. Baik juga dicampur dengan lembaran daun mint, cengkeh, kayu manis.

6. Meningkatkan fungsi otak

Dalam konsumsi sewajarnya, alkohol dapat membantu untuk mencegah penurunan fungsi kognitif otak. Hal ini dapat memicu untuk berfikir cepat dalam menyelesaikan masalah.

7. Memelihara Kesehatan mata

Anggur merah (red wine) mengandung zat besi, kalium, lutein, magnesium dan zeaxanthin yang terdapat pada senyawa karotenoid yang dapat mengurangi resiko katarak dan degenerasi makular yakni hilangnya penglihatan sentral karena kerusakan retina tengah, juga dapat meminimalisir potensi kebutaan pada usia lanjut usia lima puluh tahun ke atas.

Konsumsi minuman keras secara berlebihan dalam jangka waktu panjang dapat merusak sistem kekebalan tubuh, yang dapat beresiko lebih tinggi terhadap berbagai macam penyakit.

Ayah pernah sampaikan, bagaimanapun keadaanmu semua bisa kau selesaikan dengan baik, tanpa perlu melukai diri, menyakiti jiwa, dan melampiaskannya pada hal yang tidak baik.

Kata Ayah, minum itu harus dinikmati rasanya, setiap rasanya harus memiliki rasa syukur, pahit manisnya dapat menjadi refleksi atas kehidupan ini.

Ditulis oleh Novelin Silalahi

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun