Pahlawan Tanpa Senjata
Tanpa sorak, tanpa bendera berkibar,
Mereka berdiri di garis waktu yang samar.
Tak membawa tombak, tak menghunus pedang,
Hanya harapan di dada yang terus berjuang.
Di ruang kelas yang penuh tanya,
Di rumah sakit saat malam memeluk duka.
Di jalanan kota, di desa yang sepi,
Mereka hadir, memberi arti.
Pahlawan masa kini tak mencari nama,
Bukan pangkat, bukan mahkota yang mereka pinta.
Hanya ingin dunia tetap hidup,
Meski badai tak henti menggigit tubuh.
Mereka adalah tangan-tangan yang menolong,
Kaki-kaki yang tak kenal lelah bergulung.
Hati mereka menjadi lentera di gelap malam,
Menyalakan cinta dalam dunia yang suram.
Pahlawan tanpa senjata, kau inspirasi,
Mengajarkan arti hidup sejati.
Terima kasih untuk peluhmu yang abadi,
Kau adalah penopang mimpi negeri ini.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H