Mohon tunggu...
Novaly Rushans
Novaly Rushans Mohon Tunggu... Relawan - Relawan Kemanusian, Blogger, Pekerja Sosial

Seorang yang terus belajar, suka menulis, suka mencari hal baru yang menarik. Pemerhati masalah sosial, kemanusian dan gaya hidup. Menulis juga di sinergiindonesia.id. Menulis adalah bagian dari kolaborasi dan berbagi.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Hobi Antara Manfaat dan Kesehatan

19 Juli 2024   15:14 Diperbarui: 19 Juli 2024   15:15 28
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Hobi Burung Berkicau (sumber via Kompas.com)

Untuk orang lain yang tidak paham,membeli seekor burung dengan harga jutaan bisa dibilang 'gila'. Tapi itulah hobi. Harga burung yang mahal akan menjadi lebih mahal lagi ketika burung kembali dijual karena menang kontes. Jadi ada hal yang membuat penghobi berani mengeluarkan uang banyak. Ada harapan dapat keuntungan.

Hobi memang punya kasta. Ada hobi yang hanya dimiliki orang super kaya, hanya segelintir orang yang bisa masuk klub hobi ini. Kegiatannya juga membutuhkan biaya besar. atau ada hobi yang hanya bisa dilakukan karena skill khusus, perlu proses latihan yang tidak sebentar.

Ada juga hobi yang dilakukan karena awalnya tugas wajib, misalnya ada klub menembak yang ternyata diikuti para anggota TNI atau Polri. Hai yang sebelumnya tugas malah jadi hobi.

Hobi memang butuh biaya , ada yang berbiaya besar ada juga yang berbiaya murah, tidak menguras kantong malah ada hobi yang tidak memerlukan biaya. Tergantung pilihan hobinya. Banyak alasan orang memilih sebuah hobi, bisa bermacam macam. Namun yang pasti hobi harus menyenangkan dan memiliki kepuasan batin.

Manfaat Berkebun untuk Lansia (sumber : via kompas lifestyle)
Manfaat Berkebun untuk Lansia (sumber : via kompas lifestyle)

Hobi Membantu Kesehatan Lansia

Kelompok umur lanjut usia (Lansia) merupakan kelompok yang rentan terhadap resiko depresi dan kecemasan, dalam sebuah studi yang dirilis National Institute on Aging (NIA) , keterlibatan aktivitas hobi untuk lansia membantu untuk mengurangi depresi dan kecemasan. Kegiatan hobi dapat menjaga kesehatan mental untuk lansia.

Lansia memang disarankan memiliki hobi seperti berkebun, memelihara binatang selain juga hobi yang berkaitan untuk meningkatkan kognisi. Dr Gary Small dari UCLA mencontohkan kegiatan yang merangsang otak seperti membaca, menulis atau bermain permainan yang membutuhkan pemikiran kritis. Hal ini bisa mengurangi penyakit Alzheimer, dan Demensia.

Bagus bila disarankan lansia menulis di blog Kompasiana sehingga hobi yang merangsang dan membantu daya ingat tentang pengalaman hidup, seperti yang dilakukan kompasianer pak Sutiono dan Bunda Roseline yang sangat rajin menulis setiap hari dan masih banyak kompasiner yang sudah masuk dalam kategori ini.

Hobi yang dilakukan lansia jauh lebih baik bila dilakukan secara bersama sama, berkelompok sehingga terjalin hubungan sosial yang kuat yang dalam penelitian dapat memperpanjang harapan hidup dan meningkatkan kualitas hidup. Hal ini disampaikan Dr Julianne Holt-Lunstad dari Brigham Young University.

Namun ada baiknya lansia perlu mengkonsultasikan hobi yang akan dilakukannya ke pihak yang berkompeten untuk menghindari hal hal yang tidak diinginkan. Aktivitas yang berlebihan juga bisa menimbulkan hal yang kurang baik.

Hobi memang menyenangkan, memberikan rasa gembira, ada kepuasan yang diperoleh. Hal positif yang didapat dari hobi bisa berefek kepada kesehatan, namun jangan lupa bijaklah dalam melakukan hobi, tidak berlebihan sehingga bisa merugikan finansial atau hubungan dengan pasangan. Bicaralah dengan pasangan tentang hobi, terangkan manfaat dan kesenangan dari hobi yang dipilih.

Tetap luangkan waktu dengan pasangan atau keluarga. Jangan sampai waktu terkuras semua untuk hobi.

Salam bahagia.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun