Hindari Penggunaan di Waktu Angin Kencang: Gunakan herbisida saat angin tidak kencang untuk menghindari penyebaran produk ke tanaman yang tidak diinginkan.
3. Penerapan yang Tepat
Metode Penyemprotan: Gunakan alat penyemprot yang sesuai untuk memastikan herbisida tersebar dengan merata. Pastikan untuk menggunakan pelindung diri (seperti masker, sarung tangan, dan pakaian pelindung) selama aplikasi untuk menghindari paparan langsung.
Penyemprotan Terarah: Sebaiknya aplikasikan herbisida dengan hati-hati agar tidak mengenai tanaman yang diinginkan, terutama jika menggunakan herbisida selektif.
4. Pencucian dan Penyimpanan Alat
Setelah penggunaan, pastikan untuk membersihkan peralatan penyemprot untuk menghindari kontaminasi dan penyebaran herbisida ke area yang tidak diinginkan.
Simpan herbisida di tempat yang aman dan jauh dari jangkauan anak-anak atau hewan peliharaan, serta di tempat yang terlindung dari cuaca ekstrem.
5. Perhatikan Dosis dan Frekuensi
Dosis yang Tepat: Ikuti petunjuk dosis yang tertera pada label herbisida. Penggunaan yang berlebihan tidak hanya dapat merusak lingkungan tetapi juga dapat meningkatkan resistensi gulma.
Frekuensi Penggunaan: Jangan terlalu sering menggunakan herbisida untuk menghindari perkembangan resistensi gulma.
6. Pengelolaan Dampak Lingkungan