Mohon tunggu...
Nova Laurina Ramadhani
Nova Laurina Ramadhani Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Konten Pendidikan

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Peran Penting Guru untuk Membentuk Karakter Peserta Didik

26 Maret 2024   22:41 Diperbarui: 2 April 2024   14:16 761
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Pernahkan terlintas di benak kita sebagai mahasiswa keguruan tentang apakah kita sudah pantas untuk menjadi seorang guru? Pertanyaan seperti itu mungkin pernah terlintas di pikiran kita yang sedang menempuh ilmu dan belajar menjadi seorang guru. Guru tidak hanya menjadi pengajar saja namun lebih dari itu. Nyatanya seorang guru merupakan sosok yang memegang peranan krusial dalam membentuk karakteristik peserta didik serta dituntut untuk mampu mendidik, membimbing, mengajar, serta melatih. Selain mentransfer pengetahuan kepada peserta didik, guru juga berperan dalam membentuk karakter peserta didik di sekolah seperti dalam membentuk kepribadian yang baik, nilai, dan sikap moral siswa. Akan tetapi dalam banyak kasus, menjadi guru seolah-olah hanya sebatas tugas dalam lingkungan sekolah. Dalam esai ini, akan dibahas mengenai peran penting guru dalam membentuk karakteristik peserta didik.

Penguasaan keterampilan dan sikap yang baik dapat menjadi indikator keberhasilan sebuah pembelajaran serta tercapainya tujuan pendidikan. Guru yang memiliki karakter baik, memiliki peluang untuk menciptakan generasi peserta didik yang berkarakter lebih baik.  Menurut Ngainun Naim (2009: 6-7) karakter yang harus dimiliki oleh seorang guru, yaitu : guru hendaknya memiliki wawasan yang luas, hal apapun yang disampaikan oleh guru harus merupakan sesuatu yang benar dan memberikan manfaat bagi siapapun, mengedepankan sikap yang objektif dalam menghadapi setiap permasalahan, seorang guru hendaknya memiliki dedikasi, motivasi, dan loyalitas yang kuat, memiliki kualitas dan kepribadian moral, dapat membentuk watak humanis peserta didiknya serta guru juga harus melek terhadap informasi dan teknologi yang sedang berkembang.

Guru memiliki beberapa peran untuk membentuk karakter peserta didik, dalam essai ini akan membahas 5 peran yang harus dimiliki oleh seorang gutu. Peran pertama yang harus dimiliki oleh seorang guru yaitu, guru menjadi contoh atau teladan yang baik bagi peserta didik. Guru menjadi seorang model yang diteladani peserta didik, yaitu seseorang yang beretika, rasa hormat dan tanggungjawab yang tinggi baik di dalam maupun di luar kelas. Guru menjadi model peran yang bisa dijadikan teladan oleh peserta didik dalam hal sikap, perilaku, dan nilai-nilai. Sikap guru yang jujur, bertanggung jawab, dan peduli akan memberikan dampak yang positif pada peserta didik. Melalui interaksi sehari-hari dengan guru, peserta didik belajar untuk mengadopsi dan meniru sikap-sikap positif yang mereka lihat, sehingga membentuk karakteristik yang baik pada diri mereka.

Peran kedua yang harus dimiliki oleh seorang guru yaitu peran sebagai pembimbing moral. Guru membantu peserta didik memahami perbedaan antara perilaku benar dan salah, serta mengembangkan sikap empati, toleransi, dan kepedulian terhadap orang lain. Dengan memberikan teladan dan memberikan arahan moral yang tepat, guru membantu peserta didik memahami pentingnya bertindak sesuai dengan nilai-nilai moral dalam kehidupan sehari-hari. Dengan demikian, peserta didik tidak hanya menjadi individu yang cerdas secara intelektual, tetapi juga memiliki karakteristik moral yang kuat.

Selanjutnya, peran guru yang ketiga yaitu guru berperan dalam membantu peserta didik dalam mengembangkan keterampilan sosial. Guru dapat menciptakan lingkungan belajar yang mendukung kolaborasi, komunikasi yang efektif, serta kerjasama antar peserta didik. Dalam proses belajar mengajar, peserta didik belajar untuk berinteraksi dengan peserta didik lain, menghargai perbedaan, dan bekerja sama untuk mencapai tujuan bersama. Hal ini membantu mereka dalam mengembangkan keterampilan interpersonal yang penting dalam kehidupan bermasyarakat.

Tidak hanya peran-peran di atas, guru juga berperan sebagai penggerak inspiratif bagi peserta didik. Guru sebaiknya mendorong dan memotivasi peserta didik untuk berani bermimpi besar, mengejar cita-cita, menghadapi tantangan, dan belajar dalam mengatasi suatu permasalahan. Dengan memberikan dorongan dan motivasi, guru membantu peserta didik mengembangkan keyakinan diri dan tekad untuk meraih kesuksesan. Guru juga membantu peserta didik mengidentifikasi bakat dan minat mereka, serta memberikan arahan dan dukungan untuk dapat mengembangkan potensi mereka secara maksimal.

Peran terakhir yang seorang guru harus miliki yaitu, guru berperan sebagai fasilitator dalam proses pembelajaran yang memungkinkan peserta didik mengembangkan pemahaman yang mendalam tentang diri mereka sendiri dan dunia di sekitar mereka. Guru dituntut untuk menciptakan lingkungan belajar yang dapat merangsang kreativitas, rasa ingin tahu, dan pemikiran kritis peserta didik. Untuk dapat mencapainya dapat melalui diskusi, proyek-proyek pembelajaran, dan kegiatan-kegiatan lainnya, guru membantu peserta didik memahami nilai-nilai, norma-norma, dan realitas dunia yang mereka hadapi.

Dengan demikian, secara keseluruhan dapat disimpulkan bahwa peran guru dalam membentuk karakteristik peserta didik sangatlah penting. Seorang guru tidak hanya bertanggung jawab atas pembelajaran akademis siswa, tetapi juga berperan sebagai pembimbing moral, model teladan, penggerak inspiratif, dan fasilitator pembelajaran. Dengan memainkan peran ini dengan baik, guru membantu membentuk siswa menjadi individu yang cerdas, berwawasan luas, berakhlak mulia, serta berkarakter baik yang siap menghadapi tantangan dalam kehidupan. Sehingga dapat dikatakan bahwa apakah seseorang sudah pantas menjadi seorang guru apabila telah memenuhi peran-peran di atas dengan baik dan sesuai.

Daftar Rujukan

L, Simon. 2020.  Pantaskah Saya Menjadi Seorang Guru?. https://www.eposdigi.com/2020/11/27/nasional/pantaskah-saya-menjadi-seorang-guru/

Saefudin. 2017. PERAN GURU DALAM MEMBENTUK KARAKTER SISWA.

Naim, Ngainun. 2009. Menuju Guru Inspiratif, Memberdayakan dan Mengubah Jalan HidupSiswa. Yogyakarta: PustakaPelajar.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun